Mahfud MD Tanggapi Aksi Penembakan terhadap Pimpinan MIT: Buron Hampir Setahun

- Senin, 20 September 2021 | 10:58 WIB
Mahfud MD (foto: depok.pikiran-rakyat.com)
Mahfud MD (foto: depok.pikiran-rakyat.com)

JAKARTA,  suaramerdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menanggapi kasus penembakan terhadap pimpinan Majelis Indonesia Timur (MIT), Ali Kalora.

Menurut Mahfud MD, Ali Kalora terbukti pernah menyembelih banyak warga di Sulawesi Tengah.

Sehingga, tambah Mahfud MD, aksi Ali Kalora itu menjadikannya sebagai buron.

Baca Juga: Peradi Pemalang Luncurkan Pusat Bantuan Hukum Gratis

Hingga akhirnya Ali Kalora dan anak buahnya tewas ditembak Densus AT/88.

"Setelah buron hampir setahun, hr ini ditembak mati oleh Densus AT/88," kata Mahfud MD, seperti yang dikutip suaramerdeka.com dari pikiran-rakyat.com, senin, 20 September 2021.

Ali Kalora tewas bersama Ikrima, anak buahnya.

Baca Juga: Muhammad Kece Dianiaya Saat di Ruang Isolasi, Ini Pelakunya

Ikrima tewas usai baku tembak dengan Satgas Madago Raya.

Mahfud MD menambahkan, masih ada aktivis MIT yang belum ditangkap.

Yaitu Askar alias Jaid alias Pak Guru, Nae alias Galuh alias Muklas, Suhardin alias Hasan Pranata, dan Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang.

Mereka ini berstatus DPO.

Artikel ini telah dimuat di pikiran-rakyat.com dengan judul: Pimpinan MIT Tewas Ditembak Mati, Mahfud MD Minta Masyarakat Tenang

 

Halaman:

Editor: Nugroho Wahyu Utomo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X