Cara Mengajukan KIP Kuliah bagi Calon Mahasiswa yang Lulus Jalur SNBP 2023, Simak Mekanisme Seleksinya

SUARAMERDEKA.COM – Universitas Diponegoro (Undip) Semarang memiliki kuota beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah untuk pembebasan Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa baru jalur SNBP 2023.

Beasiswa ini akan diberikan Undip bagi mahasiswa dari keluarga tidak mampu (bukan PNS/ TNI/ POLRI) dan berprestasi yang telah terdaftar pada sistem KIP Kuliah jalur SNBP tahun 2023.

Undip berusaha memberikan keringanan dan kemudahan bagi mahasiswanya yang mengalami kesulitan ekonomi dengan menawarkan berbagai macam pilihan beasiswa, salah satunya KIP Kuliah.

Calon mahasiswa harus melewati sejumlah tahapan seleksi KIP-K secara daring agar bisa memperoleh beasiswa pembebasan UKT ini.

Baca Juga: 5 Ide Kreatif Jualan Takjil Bulan Ramadhan, Minim Modal Pasti Untung!

Bagi calon mahasiswa yang akan mengajukan permohonan Beasiswa UKT menggunakan KIP Kuliah diwajibkan mengisi informasi mengenai data ekonomi keluarga dan mengunggah hasil scan dokumen-dokumen tertentu.

Saat ini pihak Undip memang belum memberitahukan secara pasti terkait jadwal pengajuan beasiswa KIP-K ini.

Namun calon mahasiswa dapat mempersiapkan berkas-berkas yang sekiranya dibutuhkan terlebih dahulu mulai sekarang.

Lalu apa saja yang perlu dipersiapkan untuk pengajuan seleksi KIP kuliah Undip? Simak selengkapnya berikut ini.

Baca Juga: MAJT-PPHI Jateng Jalin Sinergi Gairahkan Wisata Muslim

Mekanisme Seleksi KIP Kuliah Jalur SNBP Tahun 2023

Melansir dari situs resmi bak.undip.ac.id, ketentuan teknis seleksi mahasiswa calon penerima KIP Kuliah Universitas Diponegoro adalah sebagai berikut:

1. Mahasiswa calon penerima KIP Kuliah diwajibkan untuk menyiapkan:

a. Nomor Pendaftaran KIP-K, Nomor Bantuan Sosial (KIP/KKS/SKTM), Nomor Induk Kependudukan, Nomor Kartu Keluarga, Nomor Induk Siswa Nasional, dan Nama Sekolah Asal.

b. Jumlah anggota keluarga yang menjadi tanggungan, Jumlah orang yang tinggal dalam satu rumah, Pekerjaan Bapak/Wali, Pekerjaan Ibu, Penghasilan Bapak/Wali, dan Penghasilan Ibu.