Ridwan Kamil Singgung Pemda yang Tidak Nurut Pemerintah Pusat, Usai Kecewa Piala Dunia U20 Batal di Indonesia.

SUARAMERDEKA.COM – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil kecewa dengan dibatalkannya Piala Dunia U20 2023 di Indonesia.

Jawa Barat merupakan satu dari enam provinsi yang diagendakan akan menggelar pertandingan Piala Dunia U20 di Indonesia.

Kekecewaannya dilontarkan melalui cuitan di akun Twitter pribadinya.

Baca Juga: Media Palestina Soroti FIFA Coret Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

“Batalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 tentu sangat mengecewakan kita semua, termasuk kami di Jawa Barat,” tulisnya melalui Twitter pribadinya @ridwankamil (30/3/2023).

Untuk persiapan gelaran tersebut, Jawa Barat telah menyiapkan beberapa stadion untuk pertandingan maupun latihana para negara peserta.

Walau berat, Ia berharap untuk semua pihak menerima dengan lapang dada atas keputusan pembatalan ini.

Baca Juga: Link Nonton Series Induk Gajah Full Episode, Drama Terbaru Marshanda, Dimas Anggara, dan Mikha Tambayong

“Keputusan pembatan FIFA hari ini sungguh berat, namun bagaimanapun tetap harus kita terima dengan lapang dada,” tulisnya.

Kang Emil sapaan akrabnya sedikit menyinggung terkait pemerintah daerah (pemda) yang berbeda pandangan dengan pemerintah pusat.

Ia menjelaskan bahwa tidak ada kewenangan pemda untuk berbeda pandangan dalam enam urusan, salah satunya politik luar negeri.

Baca Juga: Tips Pemupukan Aglonema yang Tepat: Memilih Jenis Pupuk yang Cocok untuk Pertumbuhan Tanaman Hias

“Menurut UU, ada enam urusan absolut yang merupakan kewenangan pemerintah pusat, dimana sikap pemerintah daerah tidak boleh berbeda,”

“Enam urusan meliputi kebijakan politik luar negeri, pertahanan, keamanan, yustisi, moneter atau fiscal dan kebijakan agama,” tulisnya.

Ia juga mengingatkan untuk pembatalan Piala Dunia U20 ini sebagai pembelajaran dan momen introspeksi bagi semua pihak agar menjadi baik di masa depan.