Perkenalan Singkat dengan Lasminingrat, ‘Sang Pemula’ Asal Garut yang Terpampang pada Google Doodle

- Rabu, 29 Maret 2023 | 20:24 WIB
Google Doodle RA Lasminingrat. (Tangkap layar/Google)
Google Doodle RA Lasminingrat. (Tangkap layar/Google)

GARUT, suaramerdeka.com – Pada tanggal 29 Maret 2023 dini hari, Google Doodle memasang gambar ilustrasi seorang wanita, setelah dicari tahu, wanita tersebut bukan wanita sembarangan, ia adalah Lasminingrat.

Lasminingrat dijuluki ‘Sang Pemula’ yang berasal dari Garut, dan Google Doodle merayakan hari ulang tahunnya.

Mari berkenalan secara singkat dengan ‘Sang Pemula’ yang wajahnya terpampang di Google Doodle ini.

Baca Juga: 11 Tanaman Aglonema Hijau Jadul yang Kekinian, Pantas Banyak Peminatnya, Ini Gambarannya

Dilansir dari budaya.jogjaprov.go.id, wanita yang ilustrasi wajahnya terpampang pada Google Doodle adalah Raden Ayu Lasminingrat yang lahir dengan nama Soehara pada tahun 1843.

Lasminingrat merupakan putri dari Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dan ibunya Raden Ayu Ria.

Lasminingrat merupakan istri kedua dari Bupati Garut saat itu, Rd. Adipati Aria Wiratanudatar VII.

Baca Juga: Perkara Korek Kuping sampai Mengupil Bisa Batalkan Puasa, Berikut Pendapat Para Ulama

Lasminingrat dikenal sebagai seorang wanita yang memiliki kecerdasan yang luar biasa, ia bahkan mendapat pendidikan di sekolah Belanda yang ada di daerah Sumedang.

Selama di Sumedang, ia tinggal dan diasuh oleh teman ayahnya yang merupakan seseorang dari Belanda, Levyson Norman.

Karena tinggal dan diasuh oleh Norman, Lasminingrat diketahui sebagai satu-satunya perempuan saat itu yang dapat menulis dan berbicara bahasa Belanda.

Baca Juga: Mulai Tahun Ini, Bahasa Indonesia akan Diajarkan di Harvard University

Perjuangan awalnya dimulai dari dunia menulis. Salah satu hasil tulisannya yakni ‘Carita Erman’ yang merupakan terjemahan dari Christoph von Schmid.

Selain ‘Carita Erman’ pada 1875, Lasminingrat juga menerbitkan buku selanjutnya yakni ‘Warnasari atawa roepa-roepa dongeng’ dan terbit pada 1876.

Begitu menikah dengan Bupati Garut saat itu, Lasminingrat memiliki perhatian tinggi terhadap dunia pendidikan untuk perempuan.

Halaman:

Editor: Nugroho Wahyu Utomo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X