BANDUNG, suaramerdeka.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengaku bisa memahami aksi unjuk rasa sebagian masyarakat atas kualitas infrastruktur jalan terutama di lintas Bandung-Garut.
Baginya, hal itu merupakan aspirasi, sehingga berupaya gerak cepat mengingat ruas-ruas jalan tersebut digunakan pula untuk lintasan jalur mudik masyarakat pada Lebaran mendatang.
"Ada demo jalan butut (rusak), saya hampura (mohon maaf) karena (anggaran) infrastruktur memang tergeser Covid-19," kata Ridwan Kamil saat memberikan arahan pada 'Puncak Musrenbang RKPD Provinsi Jawa Barat Tahun 2024' di Bandung, Selasa 21 Maret 2023.
Baca Juga: Sudah Rilis di Indonesia, John Wick: Chapter 4 Panen Pujian! Baca Dulu Sinopsisnya
Menurut Ridwan Kamil, pihaknya sudah memfokuskan program perbaikan jalan pada tahun ini yang bertepatan dengan masa akhir jabatannya.
Bahkan Ridwan Kamil menegaskan, bahwa akses jalan itu juga menjadi atensi perbaikan pada 2024.
Tak ada proyek lain, katanya, yang mengalahkan langkah prioritas itu.
"Jadi yang kurang-kurang akan disempurnakan, salah satunya infrastruktur jalan tahun ini yang dinaikkan, tahun depan juga dinaikkan karena anggarannya banyak yang bergeser ke Bansos selama dua tahun ini, sehingga ada spanduk-spanduk protes dari warga, saya maklumi," jelasnya.
Ruas yang menjadi target perbaikan di antaranya adalah antara Bandung-Garut dan Garut-Cikajang.
Jalur yang juga merupakan akses menuju ke jalur selatan Jawa Barat dengan primadona sejumlah destinasi wisata pantai, sehingga totalnya mencapai 34 Km.
Baca Juga: Para Juara Nasional Sesaki Sirkuit Bridge Semarang, Ini Daftar Juaranya.
Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Jabar, Bambang Tirto Yuliono menambahkan bahwa perbaikan itu mencakup sedikitnya 360 Km jalan provinsi dari total jalan sekitar 2.300 Km yang mengitari Jawa Barat.
Angka itu terbagi menjadi 63 paket perbaikan.
Disebutkan, perbaikan itu tak hanya mencakup melapis ulang tapi ada sejumlah spot yang fondasi jalannya dilakukan perbaikan, sehingga memakan waktu.
Artikel Terkait
Tanggapi Kejadian di Ranca Upas, Ridwan Kamil : Tak Profesional Jangan Diberi Izin!
Guru di Cirebon Dipecat Sekolah Usai Kritik Gubernur Ridwan Kamil Pakai Kata 'Maneh', Ini Penjelasan Artinya
Seorang Guru Dipecat Setelah Komen di IGnya, Ridwan Kamil: Cukup Dinasehati Saja, Tidak Perlu Diberhentikan
Banyak Jalan Rusak, Warga Garut Protes Keras Kepemimpinan Ridwan Kamil: Moal Dipilih Deui
Ridwan Kamil Diprotes Jalan Rusak Oleh Warga Garut, Uu Ruzhanul Ulum Pasang Badan: Bukan Tidak Peduli, Tapi..