Duka Susi Pudjiastuti Akibat Pesawat Susi Air Dibakar KKB di Papua, Pilot Masih Dalam Pencarian

suaramerdeka.com - Susi Pudjiastuti sangat terkejut saat mendengar bahwa salah satu armada Susi Air diserang oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Bukan hanya diserang, pesawat tersebut juga dibakar.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI ini membagikan ulang berita-berita dari media daring nasional dan mengonfirmasi bahwa pesawat Susi Air dibakar oleh anggota KKB.

Baca Juga: Amanda Manopo Membuka Pintu Baru, dari Artis Sinetron Menjadi Bintang Talkshow, Tanpa Meninggalkan Jejak Andin

Pesawat dengan kode penerbangan SI 9368 terbang dari Bandara Mozes Kilangin di Kabupaten Mimika menuju Bandara Paro di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua.

Saat mendarat pada jam 06.17 WIT di Bandara Paro Nduga, pesawat yang membawa lima penumpang ini belum kembali ke Mimika sampai berjam-jam setelahnya.

Kemudian terdengar kabar bahwa pesawat tersebut diserang dan dibakar oleh KKB.

Menanggapi berita ini, Susi Pudjiastuti melalui akun Twitter yang terverifikasi, memohon doa dan berharap Tuhan melindungi pilot dan seluruh penumpang pada hari yang sama.

"Mohon doakan dan dukungannya. Dengan segenap kerendahan hati dan atas nama kemanusiaan, kami memohon keselamatan pilot dan penumpang PK BVY," tulis Susi Pudjiastuti.

Baca Juga: Sensasi Dahsyat Memainkan Payudara, Bikin Wanita Gelinjangan, Rangsangan Pembangkit Gairah

"Mohon dukungan dan doa agar pilot kami di Nduga Paro diterima perlindungan Allah SWT. Kami berharap bisa menjemput mereka dengan selamat," tambah presenter program Susi Cek Ombak.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, ketika dikontak oleh jurnalis melalui pesan singkat, menyebutkan laporan dari Distrik Manajer Susi Air Wilayah Timika Jeremy Jordan Rum.

Pesawat yang mengalami kecelakaan ini diterbangkan oleh Philips Max Marthin, seorang warga negara asing dari Selandia Baru yang membawa lima penumpang.

Atas nama kemanusiaan, netizen membanjiri timeline Susi Pudjiastuti dengan doa dan semangat.

Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono, sedang melakukan observasi untuk menentukan keberadaan pilot Susi Air, Philip Merthens, yang berkebangsaan Selandia Baru, setelah pesawatnya dibakar oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.