MANTAN pencabik bas Dewa 19, Erwin Prasetya (48 tahun) meninggal dunia, Sabtu (2/5). Sebelumnya Erwin sempat menjalani perawatan di rumah sakit Sari Asih, Ciputat Jakarta akibat penyakit pendarahan lambung.
Pengamat musik Bens Leo sempat menggambarkan kronologi sakitnya Erwin hingga masuk rumah sakit. "Dia sempat menyampaikan keluhan kepada istri saya," kata Bens Leo, yang beristrikan seorang dokter.
Secara mengejutkan Bens mendapatkan kabar tentang wafatnya Erwin. Selanjutnya Erwin dimakamkan di Keputih, Surabata.
Erwin sejak awal telah bergabung dengan Dewa. Kecintaannya pada musik jazz, justru memberi pengaruh bagi Ahmad Dhani untuk mengubah nama grup Dewa menjadi Down Beat. Apalagi saat itu musik jazz rock tengah mewabah di tahun 1980-an. Ketika musik jazz surut, dan musik rock kembali booming, nama Down Beat diubah menjadi Dewa 19 dan menampilkan formasi: Ahmad Dhani (kibor), Arie Lasso (vokal), Erwin (bas), Wawan (drum), dan Andra (gitar).
Pada tahun 2002, Erwin memutuskan hengkang dari Dewa 19 yang telah membesarkan namanya. Posisinya digantikan oleh Yuke (eks The Groove). Erwin belakangan bergabung dengan NuKla bersama Katon Bagaskara dan Adi Adrian dan sempat merilis album di tahun 2003, namun tidak terlalu sukses.
Lama tak terdengar, rupanya Erwin lebih memilih menjadi orang di balik layar di dunia musik. Termasuk menggarap sejumlah jinggle iklan.
