PEKALONGAN, suaramerdeka.com - Kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tim I Universitas Diponegoro (Undip) menggelar sosialisasi pembuatan pupuk yang berbahan dasar popok.
Sosialisasi pembuatan pupuk dari limbak popok itu diikuti ibu-ibu Desa Kalirejo, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan.
Adapun sosialisasi pembuatan pupupk ini dipicu keprihatinan terhadap banyaknya sampah popok yang kerap kali memenuhi sungai.
Baca Juga: Makna Pertemuan Gibran dan Airlangga di Loji Gandrung, Pengamat: Bisa Jadi Investasi Masa Depan
Sosialisasi ini bertujuan untuk mengurangi jumlah sampah popok yang sulit terurai sekaligus memberikan pengetahuan untuk menjaga lingkungan dan mengolah popok menjadi sesuatu yang berguna.
Di dalam popok bayi ini terdapat kandungan hidrogel, yang mampu menyerap dan menyimpan cairan.
Dengan kemampuan tersebut, hidrogel akan sangat bermanfaat apabila ditambahkan ke dalam tanah sebagai media tanam.
Di mana nantinya akan berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi tanaman.
Kemudian, melepaskannya secara perlahan sesuai dengan kebutuhan tanaman tersebut.
Di sisi lain, urine yang terdapat dalam popok bayi bekas memiliki kandungan nitrogen dan kalium yang baik bagi tanaman.
Bahan itu sangat berpotensi untuk diolah menjadi pupuk cair.
Baca Juga: Melesat Bak Roket! Intip Daftar Harga Emas Pegadaian Terbaru, Kamis 9 Februari 2023
“Kami dari Tim KKN Desa Kalirejo berharap, adanya kegiatan sosialisasi pembuatan popok to pupuk ini dapat mengubah pandangan masyarakat tentang sampah popok," kata Felicia Shannen Santoso, mahasiswa Teknik Kimia, Undip.
Tidak hanya sebatas pemberian teori, Tim KKN Undip juga langsung mendemonstrasikan kepada warga.
Artikel Terkait
Manfaatkan Media Sosial, Mahasiswa Undip Buat Podcast untuk Lestarikan Cerita Rakyat Desa Munggung
Cegah Tanah Longsor Mahasiswa KKN Tim 1 Undip Gelar Penanaman Pohon di Desa Lebakbarang
Cegah Stunting di Minggarharjo, Mahasiswa Undip Gelar Pembuatan Nugget Tempe dan Puding Jagung
Revitaliasi Fasilitas Publik, Mahasiswa KKN Undip Buat Desain Renovasi Lapangan Desa Munggung
Regenerasi Budaya, Cara Mahasiswa Undip Upayakan Pelestarian Kampung Wayang di Kepuhsari