Baca Juga: 4 Tips Menanam Pohon Pisang di Pekarangan Rumah Agar Terhindar dari Masalah
Selain itu, komitmen itu guna mendukung komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meningkatkan bauran energi baru terbarukan.
Aqua Klaten mengoperasikan PLTS Atap sejak 2020. PLTS atap tersebut saat ini menjadi yang terbesar di Indonesia yang diinisiasi oleh industri.
Ia mengatakan dalam penerapan inovasi tersebut, pihaknya selalu berkonsultasi dan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk semua operasional pabrik termasuk Dinas ESDM Jateng.
“Kami menerapkan sistem manajemen energi yang kami namai manajemen energi menuju Aqua Klaten Green Factory," katanya.
Baca Juga: 7 Tanaman Bunga Wangi Alami Malam Hari Penuh Sensasi Cocok untuk Relaksasi, Salah Satunya Melati
Upaya ini juga untuk mendukung antisipasi perubahan iklim yang menjadi perhatian dunia hingga mendukung target Pemerintah meningkatkan bauran energi baru terbarukan hingga 23% pada tahun 2025 dan mencapai karbon netral pada tahun 2060.
Kepala Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah, Sujarwanto Dwiatmoko menyampaikan bahwa Jelajah Energi sudah kali kedua dilaksanakan.
Hal ini sebagai upaya untuk terus mendorong pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) yang mulai dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Program ini kampanye penggunaan EBT, baik di masyarakat maupun perusahaan.
"Sesuai dengan komitmen Pak Gubernur, Jateng akan terus mengembangkan energi baru dan terbarukan di Jateng," jelas Sujarwanto. ***
Artikel Terkait
Pemkab Kebumen Usulkan Perbaikan 13 Ruas Jalan Rusak ke Kementerian PUPR, Total Anggaran Rp 171,3 Miliar
Kejar Sanitasi Kualitas Tinggi, Heri Pudyatmoko: Kita Butuh Teknologi Yang Seimbang Dan Mumpuni
PBMT MPD Boyolali Tolak Keterlibatan OJK di Koperasi, Ini Alasannya
Go Talen : Sisi Lain Aktivitas Aipda Fathudin SH Berjualan Perlengkapan Shalat di Pusat Keramaian
Gempa Cianjur: Kadin Solo Donasikan Bantuan untuk Korban Lewat PMI
Pati Darurat Banjir, 1 Korban Meninggal dan 3 Kecamatan Tergenang
Inflasi Masih Menantang, Ekonomi Jateng 2022 Diprediksi Tumbuh di Kisaran 4,9-5,7 Persen
Yakin Jawa Tengah Masih Bakal Dilirik Calon Investor di Tahun Gelap? Ini kata Bank Indonesia
Apindo Jateng Tegas Menolak UMP 2023 Berdasarkan Permen 18 Tahun 2022
Sekam Padi Naik Kelas, Upaya Danone Tekan Karbon Hingga Jaga Kelestarian Alam