BLORA, suaramerdeka.com - Termasuk sektor yang terdampak pandemi Covid -19, Pemkab dan Polres Blora juga “perhatikan” para pekerja seni di Blora. Yakni dengan memberi Bansos berupa paket sembako.
Seperti yang dilakukan Polres Blora Rabu (4/8/2021), yang memberikan paket sembako kepada 33 pekerja seni di Kabupaten Blora.
Secara simbolis, penyerahan dilakukan Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK yang diwakili Wakapolres Kompol Dr. Rubiyanto,M.Si di dampingi oleh Kasat Binmas, AKP Sudarto dan Kasat Intelkam AKP Mujiyono,S.Sos,MH.
Wakapolres Rubiyanto, mengatakan, pekerja seni termasuk salah satu sektor yang terdampak pandemi Covid-19.
Baca Juga: Ventilasi Roda Andong, Karya Anak Bangsa Indonesia Laris Manis di Libya
Apalagi dengan adanya pembatasan ruang gerak beraktivitas, selama penerapan PPKM Level 4. “Kami salurkan 33 paket sembako kepada para pekerja seni di wilayah kabupaten Blora,” paparnya.
Diharapkan bantuan tersebut sedikit meringankan beban para pekerja seni yang kini tak lagi menggelar pertunjukan akibat pandemi.
“Semoga bantuan ini dapat meringankan sedikit beban masyarakat yang terdampak,” ungkapnya.
Lina Jupe, salah satu pekerja seni yang mendapat bantuan mengaku senang dan berterima kasih atas perhatian dari Polres Blora terhadap pekerja seni yang sangat terdampak oleh pemberlakuan PPKM.
Baca Juga: WhatsApp Rilis Fitur 'View Once', Gambar dan Video Hilang Otomatis Setelah Dilihat Penerima
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini, sejak ada pandemi tidak bisa bekerja. Ini bisa meringankan beban kebutuhan makan sehari-hari,” ujarnya.
Diketahui, baru-baru ini Pemkab Blora juga memberikan Bansos sembako kepada ratusan pekerja seni Blora setelah melewati verifikasi Dinas Sosial P3A Kabupaten Blora.
Bupati Blora H. Arief Rohman, mengatakan, pekerja seni termasuk sektor yang terdampak pandemi.
“Pekerja seni termasuk sektor yang terdampak pandemi ini, sebelumnya biasanya manggung melaksanakan pertunjukan,kini tidak bisa melaksanakan, kita juga sedih, kita juga prihatin terhadap kondisi ini,” ucap Bupati Arief.
Menurut Bupati, bantuan sosial yang diwujudkan dalam bentuk sembako tersebut, diharapkan dapat sedikit meringankan beban para pekerja seni yang kini tak lagi menggelar pertunjukan akibat pandemi.
Artikel Terkait
Roadshow Tinjau Vaksinasi, Bupati Blora Masih Jumpai Kurangnya Animo Masyarakat
Ada Wacana APBD Blora 2022 Naik Rp 1 Triliun, Sudah Diajukan ke DPRD
Target Vaksin di Blora Terus Dikebut, Baru Capai 106.155 Orang
10 Kecamatan Blora Masuk Zona Oranye, Vaksinasi Warga Digas