Semarang, suaramerdeka.com - jalan tol Atlantis atau ruas jalan tol Semarang-Demak saat ini yang sudah bisa dilalui secara fungsional adalah seksi dua untuk mengurai kemacetan di jalur pantura.
Sedangkan untuk seksi satu di wilayah kota Semarang masih ada sejumlah kendala.
Salah satunya adalah kondisi tanah musnah yang terjadi pada trase tol.
Salah satunya adalah kondisi tanah musnah yang terjadi pada trase tol.
Daratan yang menjadi trase tol tertutup air laut, sehingga seperti fenomena yang terjadi pada Atlantis.
Disebut tol Atlantis, karena sebagian ruas jalan tol Semarang-Demak itu berada di atas lahan yang lenyap karena air laut dan mirip dengan lenyapnya Atlantis karena laut.
Sementara itu untuk jalan tol Semarang-Demak seksi dua yang melintas Sayung-Kadilangu-Demak dibuka secara fungsional dua arah mulai Jumat 18 November lalu.
Ruas tol sepanjang 16,31 kilometer itu dibuka atas permintaan Gubernur Ganjar Pranowo, merespon keluhan masyarakat karena kemacetan di jalur pantura Demak akibat perbaikan jembatan Wonokerto.
Baca Juga: 8 Penyebab Kanker Serviks pada Wanita yang Tidak Disadari, Nomor 3 Paling Sering, Cek Faktanya
Ruas jalan tol Semarang-Demak ini sebenarnya memiliki panjang 24,74 kilometer dari Semarang hingga Demak.
Khusus untuk di ruas jalan tol Semarang-Demak seksi dua memiliki panjang 16,31 kilometer dari mulai Sayung hingga sampai di jalan lingkar Demak.
Dari arah Semarang setelah melewati depan Pasar Sayung, kemudian ambil kiri dan mulai menapaki jalan tol Semarang-Demak seksi dua kemudian disambut Gerbang Tol Sayung.
Gerbang Tol Sayung ini didesain melengkung dengan empat gunungan wayang berada di atasnya.
Konstruksi jalan tol Semarang-Demak menggunakan produk dalam negeri, yakni beton precast yang diproduksi PT WIKA Beton.
Pembangunan jalan tol Semarang-Demak terintegrasi tanggul laut, dengan struktur timbunan di atas laut diperkuat matras bambu setebal 17 lapis.
Baca Juga: Bukan Aib! Takut Dicap Gonta-ganti Pasangan, Perempuan Sering Enggan Kontrol Gejala Kanker Serviks
Tol Semarang-Demak akan menjadi jalan tol pertama yang terintegrasi dengan tanggul laut di Indonesia.
Artikel Terkait
Jalan Tol Semarang Demak Seksi 2 Capai 97,82 Persen, Siap Beroperasi Mendukung Natal dan Tahun Baru 2022
Selamat Tinggal Macet, Jalan Tol Semarang - Demak Seksi II Segera Digunakan untuk Umum
Jalan Tol Demak - Semarang Seksi II Siap Uji Laik Fungsi
Coba Gratis Jalan Tol Semarang Demak Seksi Dua Vibesnya Berasa Lewatin Tol Mandara Bali, Yakin Gak Mau Coba?