Makin Ngegas Akselerasi Jargas Rumah Tangga, PGN Dorong Masyarakat Beralih ke Energi Ramah Lingkungan

- Rabu, 26 Oktober 2022 | 08:01 WIB
Petugas PGAS Solution PGN sedang melakukan pengecekan jaringan gas bumi untuk warga di dukuh Jambirejo Sumber, Kabupaten Blora. Akselerasi Jargas rumah tangga terus dilakukan untuk mendorong penggunaan energi ramah lingkungan. (suaramerdeka.com/Maulana M Fahmi)
Petugas PGAS Solution PGN sedang melakukan pengecekan jaringan gas bumi untuk warga di dukuh Jambirejo Sumber, Kabupaten Blora. Akselerasi Jargas rumah tangga terus dilakukan untuk mendorong penggunaan energi ramah lingkungan. (suaramerdeka.com/Maulana M Fahmi)

Di wilayah tersebut potensial karena banyak juga komersial hotel dan restoran yang bisa mendapat manfaat atas infrastruktur yang dibangun untuk jargas.

Baca Juga: Ngalap Berkah Dari Bunga Wijaya Kusuma Yang Dipercaya Penuh Tuah Menurut Primbon Jawa, Apa Saja Pertandanya?

 

 

"Fokus kita untuk melayani seluruh segmen pelanggan, baik rumah tangga atau komersial maupun industri. Karena kesempatan untuk berkembang masih sangat besar," jelasnya.

Sugi menyebut, pengembangan bisnis jaringan gas di wilayah Semarang dan sekitarnya masih terbuka lebar.

Semarang dipandang sebagai kota hub energi karena dilewati pipa transmisi Gresik-Semarang dan tahun depan ke arah Batang hingga Cirebon. 

Baca Juga: Makjleb, Cukup Satu Sendok Bumbu Dapur Ini Dijamin Tanaman Bougenville Rimbun Sekebun dan Rajin Berbunga

Jargas yang dibangun di Kota Semarang tersebar di sejumlah kelurahan.

Beberapa kelurahan di antaranya Kelurahan Kerobokan, Karangayu, Anjasmoro, Bojong Salaman, Puspowarno dan Gisikdrono serta Kalibanteng.

 

PT PGN sendiri berperan mengisi masa transisi ke energi baru terbarukan (EBT) yang mana ke depan akan lebih masif dalam penggunaannya.

Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas Kementerian ESDM Laode Sulaeman menyatakan, total pembangunan jargas rumah tangga APBN 2022 sebanyak 40.777 jargas.
 
 
 
“Hingga akhir 2021, pemerintah sudah bangun 662 ribu lebih jargas rumah tangga di Indonesia. Dengan adanya pipa jargas untuk rumah tangga, akan membuat ekonomi lebih baik lagi,” ujar Laode.
 
Diketahui gas bumi adalah salah satu bahan bakar teraman, terbersih dan ramah lingkungan karena menghasilkan lebih sedikit polusi daripada sumber bahan bakar fosil.
 
Gas bumi untuk rumah tangga juga memiliki keunggulan lebih aman, karena memiliki tekanan di bawah 100 milibar.
 
 
Secara teknis, ini masuk kategori gas bertekanan rendah.
 
Apabila terjadi kebocoran, tidak perlu panik, langkah pertama yang dilakukan adalah menutup keran gas lalu membuka jendela atau ventilasi supaya gas segera mengurai di udara terbuka.
 
 

 

 

 

Halaman:

Editor: Modesta Fiska

Tags

Artikel Terkait

Terkini

PT SAMI Gelar Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis

Jumat, 26 Mei 2023 | 11:45 WIB
X