Waspada Terus, BPBD Ingatkan Warga Jawa Tengah Bahaya Cuaca Ekstrem Masih Mengancam

- Senin, 17 Oktober 2022 | 08:59 WIB
Ilustrasi cuaca ekstrem masih akan melanda Jawa Tengah. ( Adam/Pixabay)
Ilustrasi cuaca ekstrem masih akan melanda Jawa Tengah. ( Adam/Pixabay)
SEMARANG, suaramerdeka.com- BPBD Jawa Tengah meminta ke seluruh personel di kabupaten/kota, untuk memberikan informasi peringatan dini karena cuaca ekstrem selama masa peralihan musim kemarau ke musim hujan.
 
Tujuannya, agar masyarakat bisa lebih waspada mengantisipasi kemungkinan buruk saat terjadi cuaca ekstrem.
 
Kalahar BPBD Jateng Bergas Penanggungan mengatakan kejadian banjir yang ada di Kabupaten Cilacap, Kebumen dan Banyumas karena cuaca ekstrem.
 
 
Dalam kondisi tersebut berlangsung hujan dengan intensitas tinggi, dan durasi cukup lama. 
 
Bergas menjelaskan, BPBD kabupaten/kota se-Jateng diminta ikut menyebarkan informasi dari BMKG sebagai bentuk antisipasi bila terjadi bencana.
 
Terutama, dalam hal ini jika ada potensi hujan dengan intensitas tinggi.
 
Menurutnya, masyarakat juga diminta peka dan tanggap terhadap perubahan cuaca yang terjadi di wilayah tempat tinggalnya masing-masing.
 
 
"Beberapa hari yang lalu BMKG mengeluarkan peringatan, bahwa saat ini di Jawa Tengah sedang memasuki awal musim hujan. Puncaknya nanti di Januari-Februari," kata Bergas, hari ini.
 
Lebih lanjut Bergas menjelaskan, pada saat masa peralihan dari musim kemarau hujan biasanya ada cuaca ekstrem.
 
Tentunya masyarakat harus bisa antisipasi dan meminimalisir potensi terjadinya bencana.

"Jadi sebisa mungkin meminimalkan dampak yang terjadi akibat cuaca ekstrem," jelasnya.
 
Bergas meminta kepada pemerintah daerah setempat, untuk melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait cuaca ekstrem di peralihan musim kemarau ke musim hujan.
 
Termasuk, antisipasi dan penanganan jika terjadi bencana alam akibat cuaca ekstrem.
 
 
Sebelumnya, BMKG sudah memberikan peringatan berkaitan dengan cuaca ekstrem di peralihan musim kemarau ke musim hujan.
 
Pemerintah daerah dan perangkat lainnya, diminta menyampaikan kepada masyarakat berkaitan dengan peringatan dini cuaca ekstrem satu jam sebelumnya.

Editor: Modesta Fiska

Tags

Artikel Terkait

Terkini

PT SAMI Gelar Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis

Jumat, 26 Mei 2023 | 11:45 WIB
X