BREBES, suaramerdeka.com - Bupati Brebes Idza Priyanti menegaskan bahwa pembangunan Kawasan Industri Brebes (KIB) ora sirep (tidak padam).
Menurut Idza Priyanti, proses pembangunan terus berjalan dan terus bergerak maju meskipun tahapan demi tahapan mengalami kendala akibat Pandemi Covid-19.
"Bahkan, PT Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW) yang mengelola KIB berkomitmen melanjutkan tahapan pembangunan berikutnya," kata Bupati Idza Priyanti, dalam keterangan resminya yang diterima, Rabu 28 Juli 2021.
Idza Priyanti berharap PT KIW ada capaian kongkrit dalam melaksanakan pembangunan Kawasan Industri Brebes.
Baca Juga: PPKM Level 4, PKL di Kota Magelang Boleh Sediakan Meja-Kursi Makan di Tempat
Dia tidak ingin pembangunan KIB berhenti ditengah jalan apalagi sampai sirep (padam).
Sementara itu, Direktur Utama PT KIW Akhmad Fauzi Nur menyampaikan, pihaknya berkomitmen kuat untuk membangun Kawasan Industri Brebes (KIB).
Untuk itu pihaknya mendorong percepatan melalui sinkronisasi komitmen dari lintas sektor, baik dari Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi hingga Pemerintah Pusat agar pembangunan KIB segera terwujud.
Fauzi mengatakan, rencana pembangunan KIB sudah bergulir dari beberapa tahun yang lalu. Dia mengakui masih ada beberapa kendala sehingga belum bisa dijalankan diantaranya karena pandemi.
“Intinya, KIB harus jalan dulu, soal pengembangannya bisa dilakukan setelahnya,” ujar Fauzi.
Terkait Izin Prisnsip yang dimiliki oleh PT Kawasan Industri Wijayakusuma yang akan segera berakhir, pihak KIW juga telah melayangkan surat permohonan Perpanjangan Izin Prinsip Kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Brebes.
Sekda Brebes Ir Djoko Gunawan MT mengatakan, saat ini Pemkab Brebes masih memberikan kesempatan kepada PT KIW untuk melakukan pembangunan KIB.
Namun jika sampai batas waktu yang sudah ditentukan belum ada kejelasan dan capaian nyata maka Pemkab Brebes akan mengambil langkah tegas dengan memilih pihak lain untuk mewujudkan terciptanya KIB.
Baca Juga: Pantau Kebakaran Vegetasi Merapi, TNGM Gunakan Drone