"Kami berharap dengan adanya acara rembuk nelayan, perwakilan instansi dapat menyerap aspirasi agar ke depan menjadi program kebijakan pemerintah," katanya.
Baca Juga: Graham Potter Masuk, Ada Kans Romelu Lukaku Balik ke Chelsea Musim Depan
Ia menjelaskan kegiatan rembuk nelayan ini untuk mengetahui berbagai macam persoalan atau kendala yang dirasakan para nelayan.
Selain persoalan BBM subsidi, ada sejumlah permasalahan lain seperti rob, harga jual ikan, kesejahteraan nelayan yang perlu diperhatikan bersama.
"Jadi kita berkumpul di sini saling berbagi masukan supaya anggaran dari pemerintah bisa tepat sasaran," imbuhnya.
Salah satu persoalan yang tidak kalah penting ialah terkait dengan asuransi bagi nelayan.
Menurutnya sudah saatnya para nelayan tradisional mendapatkan jaminan keselamatan, mengingat saat melaut banyak kendala yang dihadapi termasuk ancaman keselamatan jiwa.
Ketua DPP KNTI Dani Setiawan mengatakan, KNTI terus berkomunikasi dengan berbagai pihak baik di tingkat nasional maupun internasional.
Baca Juga: Liga Inggris Ditunda Usai Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia, Ada Saran Agar Tetap Dilanjutkan
Artikel Terkait
Cek Daftar 13 Nama Nelayan Indonesia yang Ditangkap Tentara Papua Nugini (PNGDF) Dubes RI Minta Akses
Mahasiswa Unissula Perjuangkan Nasib Nelayan di Forum PBB
Gelar Rapat Koordinasi soal Penindakan, Moeldoko: Jangan Persulit Nelayan di Laut
Harga Naik, Nelayan Difasilitasi untuk Mudah Mengakses BBM Bersubsidi
IBSW Dukung Komitmen Istana Lindungi Nelayan