Wacana Kenaikan Tiket Candi Borobudur Mulai Resahkan Pedagang, Takut Tambah Sepi

- Senin, 6 Juni 2022 | 08:24 WIB
Ilustrasi Candi Borobudur. (Pixabay / mmg58)
Ilustrasi Candi Borobudur. (Pixabay / mmg58)

MAGELANG, suaramerdeka.com - Rencana kenaikan harga tiket untuk naik ke Candi Borobudur menjadi Rp 750 ribu untuk turis lokal dan USD 100 untuk turis asing mulai meresahkan pedangang.

Para pedagang merasa khawatir Candi Borobudur bakal sepi pengunjung, imbas dari naiknya tiket masuk tersebut.

"Kalau tiket sampai segitu (naik menjadi Rp 750 ribu) kayaknya memberatkan, karena yang ke sini nggak hanya orang berduit," kata salah satu pedagang di Komplek Candi Borobudur, Asmiati, Minggu 5 Juni 2022.

Baca Juga: Lurah Hebat: Kelurahan Wates Gerakkan Sedekah Jamban bagi Warga

"Khawatir tidak ada pengunjung (karena tiket mahal). Kan dua tahun kemarin ada corona kita tutup. Terus ini ibaratnya baru mau berjalan lagi, normal seperti biasa, kok tiba-tiba ada info seperti itu, kan meresahkan," tambahnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan rencana naiknya harga tiket masuk Candi Borobudur itu melalui akun Instagram pribadinya.

"Kami juga sepakat dan berencana untuk membatasi kuota turis yang ingin naik ke Candi Borobudur sebanyak 1.200 orang per hari, dengan biaya 100 dollar untuk wisman dan turis domestik sebesar Rp 750 ribu. Khusus untuk pelajar, kami berikan biaya Rp 5.000 saja," tulis Luhut.

Baca Juga: Wales Lolos ke Piala Dunia 2022, Menang 1-0 Atas Ukraina

Luhut mengatakan keputusan tersebut dilakukan semata-mata demi menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya Nusantara.

Semua turis, lanjutnya, nantinya juga diwajibkan menggunakan tour guide dari warga lokal sekitar kawasan Borobudur.

"Ini kami lakukan demi menyerap lapangan kerja baru sekaligus menumbuhkan sense of belonging terhadap kawasan ini, sehingga rasa tanggung jawab untuk merawat dan melestarikan salah satu situs sejarah Nusantara ini bisa terus tumbuh dalam sanubari generasi muda di masa mendatang," terangnya.***

SIMAK INFORMASI SUARAMERDEKA.COM SELENGKAPNYA DI GOOGLE NEWS

Editor: Andika Primasiwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X