SEMARANG, suaramerdeka.com - Menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha, Wakil Ketua DPRD Jateng, Heri Pudyatmoko meminta ada pengawasan ketat soal lalu lintas ternak yang masuk di Jawa Tengah.
Hal itu berkaitan merebaknya penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang ternak di wilayah Provinsi Jawa Timur.
Terlebih lagi, selama ini salah satu pasokan ternak di Jawa Tengah juga berasal dari wilayah Jawa Timur.
Menurut Heri Pudyatmoko, pengawasan itu menjadi hal mutlak yang mesti dilakukan oleh dinas terkait.
Jangan sampai penyakit serupa menyebar di hewan-hewan ternak di Jateng dan akan merugikan masyarakat.
"Awasi lalu lintas hewan ternak yang masuk di Jateng untuk mencegah penyakit mulut dan kuku menyebar di provinsi ini," kata Heri Pudyatmoko, beberapa waktu lalu.
Terlebih, menjelang Hari Raya Idhul Adha, permintaan sapi maupun kambing cukup tinggi.
Untuk itu, langkah antisipasi penyebaran PMK ternak di Jateng terus ditingkatkan.
Baca Juga: Upaya Todd Boehly Akuisisi Chelsea Direstui Premier League, Tinggal Tunggu Pemerintah Inggris
Artikel Terkait
Heboh PMK, Check Point Ternak di Losari dan Banjar Lebih Diperketat
Segera Lapor Kalau Ada Ternak Terindikasi Kena PMK
Cegah Penyebaran PMK, Pengawasan Ternak Jawa Tengah Perlu Dioptimalkan
Cegah Penularan PMK Hewan, Peternak Diimbau Membatasi Intensitas Interaksi dengan Ternak
10 Ekor Sapi di Pemalang Sembuh dari PMK, Dinas Pertanian Imbau Peternak Perhatikan Hal Ini