PURWOKERTO, suaramerdeka.com - Komedian Entis Sutisna atau yang akrab disapa Sule meresmikan outlet Parte Ceker Rempah (PCR), restoran dengan citarasa khas rempah-rempah di Purwokerto, Banyumas, Sabtu (15/6) malam.
Purwokerto menjadi kota kedua setelah Sule membuka outlet di wilayah Tebet Jakarta Selatan. Outlet PCR di Purwokerto terdapat di Jl Kranji dan Jl. HR Bunyamin, tepatnya di depan Unsoed Purwokerto.
Presiden PCR, Sule mengatakan, PCR menyajikan menu sup ceker ayam dengan khas rempah-rempah Indonesia. Rempah-rempah sebagai racikan utama supaya orang Indonesia dapat menikmati masakah rempah-rempah yang sempat dicuri oleh orang asing.
"Sesuai dari ide temen saya, dimana dia mempunyai rasa memiliki rempah-rempah di Indonesia. Artinya, tidak semua kalangan menikmati rempah-rempah, tapi dengan ini luar biasa. Dulu rempah-rempah mahal, lebih mahal dari mas. Tapi, sekarang bagaimana caranya menjadi tidak mahal tapi bisa dimikmati semua itu," katanya kepada wartawan.
Sule merencanakan akan membuka 100 outlet dalam waktu tiga tahun. Namun, tidak menutup kemungkinan apabila mendapat respons positif dari masyarakat, jumlah outlet akan lebih banyak dari angka yang ditargetkan.
"Kalau peminatnya banyak, bisa melebihi dari jumlah outlet itu," katanya.
Pembukaan outlet PCR di Purwokerto, sambung Sule, memiliki niat ibadah, yaitu membuka lapangan pekerjaan untuk menolong warga yang belum memiliki pekerjaan. "Dan mungkin satu cara juga supaya saya bisa datang ke Purwokerto, karena saya susah dengan jadwal lain-lain. Dengan ide buka di sini saya bisa menjumpai Purwokerto, jadi saya setujui niat baik ini," katanya.
Pemilihan Umum
Outlet PCR memiliki keunikan dibandingkan dengan restoran lain. Outlet PCR bernuansa pemilihan umum. Calon pembeli harus lebih dulu mencoblos menu makanan yang akan dipesan dari selembar kertas pesanan di bilik yang menyeruapai bilik suara. Di bilik suara disediakan pula paku pencoblos, busa datar dan pulpen.
Setelah memilih menu, lembar kertas pesanan diserahkan ke bagian kasir. Setelah itu, pembeli memilih meja yang terdapat nomor TPS. Selain sup ceker, juga ada sup sayap ayam, kulit ayam yang dipadukan dengan sambal matah, iso goreng serta menu lainnya. Menu-menu tersebut dapat dinikmati mulai dari Rp 8.500.
"Konsep karena terbentuk karena pencoblosan, jadi konsepnya seperti pemilihan umum. Banyak orang bilang unik, tapi ada pula yang bilang ribet. Tapi kami tetap konsisten konsep seperti ini," ujar Sule.