MAGELANG, suaramerdeka.com - Gunung Merapi kembali memuntahkan awan panas guguran pada Jumat 31 Maret 2023.
Dilansir dari rilis laporan aktivitas gunung api yang dikeluarkan PVMBG dan Badan Geologi, awan panas guguran terjadi pada pukul 07.45 WIB.
Durasi awan panas guguran Gunung Merapi tersebut sekitar 120 detik dengan jarak luncur 1,1 Km ke arah Kali Bebeng di sebelah barat daya.
Baca Juga: Tahun Politik, Kewaspadaan di Tengah Optimisme Pertumbuhan Ekonomi Jateng
Pada periode pengamatan sebelumnya, pukul 00.00 hingga 06.00 teramati adanya 12 kali guguran lava pijar.
Guguran lava pijar tersebut mengarah ke barat daya sejauh 1.500 meter.
Terpantau cuaca cerah berawan dengan suhu udara pada angka 14 derajat sampai 19 derajat celcius.
Kelembaban udara berada di kisaran 70 persen hingga 90 persen dan arah angin bertiup tenang ke arah barat.
Masyarakat terus dihimbau agar tidak mendekat wilayah dengan potensi bahaya.
Adapun wilayah tersebut yakni awan panas guguran sejauh 5 km pada aliran Sungai Boyong.
Baca Juga: Lowongan Kerja PT KAI Services Sebagai Tenaga Volunteer, Terbuka untuk Jurusan Tenaga Kesehatan
Kemudian pada aliran Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng sejauh 7 km.
Lalu, pada sektor tenggara pada aliran Sungai Woro sejauh 3 km dan Sungai Gendol 5 km.
Risiko jarak lontaran material vulkanik apabila terjadi letusan mencapai radius 3 km dari puncak.
Artikel Terkait
Update Aktivitas Vulkanik Gunung Merapi Senin 20 Maret 2023, Sempat Luncurkan 7 Kali Lava Pijar
Update Aktivitas Gunung Merapi Selasa 21 Maret 2023 : 5 Kali Muntahkan Lava Pijar
Update Aktivitas Gunung Merapi Jumat 24 Maret 2023 : Sempat Luncurkan 12 Kali Guguran Lava Pijar
Update Aktivitas Gunung Merapi Senin 27 Maret 2023: Luncurkan 14 Kali Lava Pijar pada Dini Hari
Update Aktivitas Gunung Merapi Kamis 30 Maret 2023 : Tercatat 29 Kali Luncurkan Lava Pijar