MAGELANG, suaramerdeka.com - Gunung Merapi masih terus menunjukkan tanda-tanda aktivitas, pada Jumat, 24 Maret 2023.
Gunung Merapi dengan ketinggian 2.968 meter di atas permukaan laut tersebut sempat meluncurkan 12 kali guguran lava pijar.
Berdasarkan laporan aktivitas gunung api yang dikeluarkan oleh PVMBG pada periode pengamatan pukul 00.00 hingga 06.00 terjadi guguran lava pijar Gunung Merapi dengan jarak luncur sejauh 1.700 meter.
Baca Juga: Mengenai Pelarangan Buka Bersama, Ini Penjelasan Pramono Anung: Tidak untuk Masyarakat Umum
Arah luncuran tersebut mengarah ke Kali Bebeng, sebelah Barat Daya puncak Gunung Merapi.
Terdapat juga aktivitas kegempaan sejumlah 37 guguran dengan amplitudo 4 sampai 18 mm berdurasi 25 hingga 152 detik.
Cuaca di sekitar Gunung Merapi terpantau cerah dengan angin bertiup lemah ke arah Barat.
Suhu udara berada direntang 18 derajat hingga 22 derajat celcius dan tekanan udara berkisar antara 768 hingga 920 mmHg.
Aktivitas yang masif terjadi di Gunung Merapi menempatkan gunung ini masih masuk ke dalam kategori level III (Siaga).
Masyarakat diminta untuk terus memperbarui informasi dan perkembangan di sekitar untuk berjaga-jaga.
Masih terdapat potensi bahaya guguran lava pijar dan awan panas di sektor Selatan sampai Barat.
Adapaun wilayah pada sektor tersebut ialah Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh 7 km, dan Sungai Boyong sejauh 5 km.
Sedangkan pada sektor Tenggara terdapat Sungai woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.
Artikel Terkait
Siaga! Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas Hari Ini 14 Maret 2023, Hindari Dulu Daerah Ini
Viral Muncul Awan Petruk Usai Erupsi Gunung Merapi, Begini Penjelasan Pakar Iklim dan Bencana UGM
Update Kondisi Terkini Gunung Merapi Sabtu 18 Maret 2023: Terjadi 17 Kali Guguran Lava Pijar, Status Siaga
Update Aktivitas Vulkanik Gunung Merapi Senin 20 Maret 2023, Sempat Luncurkan 7 Kali Lava Pijar
Update Aktivitas Gunung Merapi Selasa 21 Maret 2023 : 5 Kali Muntahkan Lava Pijar