Tradisi Padusan, Simbol Pembersihan Diri Sambut Ramadan Bakal Digelar di Boyolali, Ini Daftar Lokasinya

- Senin, 20 Maret 2023 | 12:07 WIB
Tradisi Padusan, simbol pembersihan diri sambut Ramadhan. (foto: klatenkab.go.id)
Tradisi Padusan, simbol pembersihan diri sambut Ramadhan. (foto: klatenkab.go.id)

BOYOLALI, suaramerdeka.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali akan kembali menggelar tradisi Pasukan menjelang bulan suci Ramadhan.

Tradisi Padusan sempat terhenti beberapa tahun karena pandemi Covid-19 ini akan digelar secara meriah dan penuh hiburan selama dua hari.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Boyolali, Supana mengungkapkan bahwa terdapat dua lokasi yang akan menjadi pusat tradisi Padusan di Kota Susu.

Baca Juga: Tanaman Aglonema Mulai Berbunga, Ini yang Harus Dilakukan...

Kedua tempat tersebut yakni Umbul Tirto Marto Pengging dan di Tlatar. Untuk di Umbul Tirto Marto Pengging, tradisi akan dilakukan secara ritual.

"Nanti akan dimulai kegiatan tersebut dari Kecamatan Banyudono menuju ke pemandian siraman ndalem Umbul Tirto Marto,” ujarnya, dilansir dari laman boyolali.go id.

Tradisi padusan di Umbul Tirto Marto akan digelar pada Selasa-Rabu 21-22 Maret 2023 yang akan dihadiri Bupati Boyolali, Wakil Bupati Boyolali, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Boyolali, Ketua DPRD Kabupaten Boyolali, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta komunitas budaya.

Baca Juga: Banyak Pengeluaran : Prediksi Keuangan dan Asmara Zodiak Pisces, Virgo, Aquarius, Hari Ini Senin 20 Maret 2023

Tradisi ini akan dimulai dengan kirab budaya yang melibatkan 150 orang dari semua komunitas baik dari birokrasi, Mas-Mbak Boyolali, Ketua Dewan Adat Keraton Solo, dan Ketua Pakasa Boyolali.

Selain mengadakan tradisi padusan, Disporapar Boyolali juga menggelar acara hiburan untuk masyarakat selama dua hari di dua lokasi.

"Hari pertama (Alun-Alun Pengging, Kecamatan Banyudono),kami memberi ruang dan kesempatan kepada musisi Pengging, kira-kira ada lima grup musik baik itu keroncong, Koes Ploesan, band-band-an, dangdutan, campursari, yang menampilkan seniman di Kecamatan Banyudono pada Selasa tanggal 21 [Maret],” katanya.

Baca Juga: 5 Menu Sahur Anti Lemas Saat Puasa, No 3 Nyesal Baru Tahu!

Kemudian pada hari kedua Rabu 22 Maret 2023, Supana menjelaskan di tempat yang sama akan ada hiburan musik dangdut.

Supana mengungkapkan untuk pemandian yang biasa digunakan padusan masyarakat tak hanya satu atau dua umbul.

Di kompleks Umbul Tirto Marto, sebut dia, ada Umbul Siraman Ndalem dan Umbul Dudo, kemudian di luar ada Umbul Sungsang dan Umbul Kendat.

Halaman:

Editor: Nugroho Wahyu Utomo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X