YOGYAKARTA, suaramerdeka.com - Kejadian erupsi Gunung Merapi pekan lalu memunculkan sebuah fenomena dan menjadi viral.
Pasalnya, muncul awan seperti tokoh pewayangan Petruk, setelah terjadi erupsi Gunung Merapi.
Menanggapi munculnya awan menyerupai Petruk setelah erupsi Gunung Merapi, Pakar iklim dan bencana dari UGM, Dr. Emilya Nurjani memberi penjelasan.
Baca Juga: Pijar Cinta Zodiak Pisces, Gemini, Scorpio, Sabtu 18 Maret 2023: Sabar, Pendekatan, Saatnya Terbuka
Munculnya, awan menyerupai Petruk seperti ini terjadi karena adanya masa udara yang tidak stabil di sekitar Gunung Merapi.
Hal tersebut akhirnya menghasilkan bentuk yang berbeda dari awan-awan yang ada.
“Secara teori penampakan awan seperti tokoh wayang Petruk ini bisa muncul karena masa udara yang tidak stabil di sekitar Gunung Merapi sehingga menghasilkan bentuk awan yang berbeda dari awan-awan yang ada,” paparnya seperti dikutip dari laman resmi UGM.
Baca Juga: Picu Nani Wijaya Masuk Rumah Sakit, Ini Penyebab Penumpukan Lendir di Paru-paru
Dosen Departemen Geografi Lingkungan Fakultas Geografi ini menyebutkan awan berbentuk Petruk tersebut jika dilihat dari elevasi awan dan bentuknya termasuk dalam awan cumulus yang mengandung hujan.
Namun, jika pada akhirnya kemunculan awan Petruk itu diartikan sebagai sebuah pertanda khusus, maka kembali pada kepercayaan masyarakat setempat.
“Ya ini kembali pada kepercayaan masyarakat jika lantas awan yang ada diartikan sebagai Petruk dan ada makna di baliknya,” ucapnya.
Baca Juga: Pesan Cinta Zodiak Capricorn, Libra, Cancer, Sabtu 18 Maret 2023: Tahan Amarah, Bersenang-senanglah
Kemunculan Petruk itu hanyalah sebatas mitos, dan kemunculan sosok Petruk tidaklah bisa dianggap benar.
Dalam kisah pewayangan, Petruk dikenal sebagai anggota Punakawan dan merupakan anak kedua dari tiga bersaudara, bersama Bagong dan Gareng
Masyarakat sekitar Gunung Merapi, khususnya di desa Selo, Kabupaten Boyolali,meyakini ada sosok gaib yang bersemayam di puncak merapi.
Artikel Terkait
Siaga! Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas Hari Ini 14 Maret 2023, Hindari Dulu Daerah Ini
Merapi Meletus, Jogja Tetap Aman Dikunjungi Meski Cuaca Panas, Begini Penjelasan BMKG
Viral Istilah Merapi Tak Pernah Ingkar Janji, Teryata Ini Makna dari Kalimat Tersebut
Awan Panas Merapi Diduga Sosok Petruk Muncul Usai Erupsi, Pertanda Datang Menagih Janji, pada Siapa?
Taman Karimunjawa Jepara Muria, Taman Nasional Merapi Merbabu Menoreh, Terima Sertifikat Cagar Biosfer UNESCO