“Dengan Supersemar beliau (Soeharto-Red) melaksanakan dengan penuh tanggung jawab membangun Indonesia,” tegasnya.
Baca Juga: Ramalan weton 12 Maret 2023 Minggu Pahing, Banyak Apes dan Sial, Watak, Rezeki, Pekerjaan dan Jodoh
Ketua penyelenggara apel memperingati Supersemar 1966, H Yusuf Hidayat mengajak seluruh kader Partai Golkar mencari hikmah dalam perjalanan kehidupan bangsa yang telah terjadi pada masa lalu.
Menurut Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jateng yang membidangi agama dan kerohanian tersebut, dengan mengambil hikmah peringatan Supersemar, akan berguna untuk kewaspadaan masa depan bangsa berdasarkan Pancasila dan UUD 45.
“Kita semua tidak boleh lupa dengan perjalanan sejarah Partai Golkar. Dengan apel ini akan mengingatkan jejak sejarah Partai Golkar dalam membangun negeri,” tegas Yusuf Hidayat saat memberikan laporan.
Dia kembali mengingatkan, apel memperingati Supersemar dimaksudkan agar Partai Golkar punya semangat lebih tinggi untuk kembali meraih kemenangan dalam setiap pemilu.
“Apel ini kita gelar agar partai punya ghirah untuk mencapai kemenangan di pemilu-pemilu yang akan datang,” tegasnya.
Hadir juga dalam apel Dr HM Iqbal Wibisono, Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jateng dan DIY.
Dr Wihaji, mantan Bupati Batang yang juga Ketua Harian DPD Partai Golkar Jateng.
Ferry Wawan Cahyono, Ketua Ormas MKGR sekaligus Wakil Ketua DPRD Jateng, serta Moh Saleh, Ketua Komisi A DPRD Jateng.
Selain itu, hadir beberapa ketua dan pengurus ormas yang mendirikan dan didirikan Golkar.
Seperti Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), Gerakan Perempuan (GP) Ormas MKGR, Kosgoro, Majelis Dakwah Islamiyah (MDI), Satuan Karya (Satkar) Ulama Indonesia, dan Himpunan Wanita Satuan Karya Ulama Indonesia (Hiwasi).
Selanjutnya, Himpunan Wanita Karya (HWK), Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG), Pengajian Al Hidayah, dan Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Jateng. ***
Artikel Terkait
Golkar Tetap Mencalonkan Airlangga sebagai Capres, Tidak Ada Ruang untuk Pembahasan Lagi
Ridwan Kamil Bisa Galang Pemilih dan Menangkan Pemilu, Pengamat: Ada Simbiosis Mutualisme Golkar dan RK
Resmi Gabung Partai Golkar, Ridwan Kamil: Keputusan Tidak Secara Tiba-Tiba, Sudah Melalui Pertimbangan Panjang
Selain Beri Dampak Elektoral, Posisi Ridwan Kamil di Golkar Mampu Menarik Segmen Pemilih Muda
Ridwan Kamil Tokoh Potensial yang Dimonitor KIB, PPP Tak Permasalahkan RK Gabung Golkar
Airlangga Tegaskan Golkar Sudah Resmi Umumkan Calon Presiden
Sejumlah Tokoh Migrasi ke Golkar, Pengamat: Bukti Partai Ini Masih Menarik dan Menjanjikan
Golkar Tetap Mengusung Airlangga sebagai Capres, Meski Ada Nama Ridwan Kamil dan Pakde Karwo
Jaga Demokrasi dan Reformasi, Golkar Menolak Sistem Pemilu Tertutup
Golkar Jateng: Pesta Rakyat Indonesia Bersatu, Bangkitkan Keceriaan Pasca Pandemi