Elon Musk Cemooh Mantan Karyawan Twitter Disabilitas, Tapi Akhirnya Minta Maaf

- Rabu, 8 Maret 2023 | 16:44 WIB
 Elon Musk mencemooh mantan karyawannya yang penyandang disabilitas (foto: twitter.com)
Elon Musk mencemooh mantan karyawannya yang penyandang disabilitas (foto: twitter.com)

SUARAMERDEKA.COM - Elon Musk mencemooh mantan karyawan Twitter penyandang disabilitas setelah pekerja tersebut mengatakan di situs media sosial bahwa dia tidak yakin apakah dia masih memiliki pekerjaan.

Pertengkaran dimulai ketika Haraldur Thorleifsson, yang menderita distrofi otot dan bergantung pada kursi roda, mengirim tweet ke Elon Musk pada hari Senin, 6 Maret 2023.

Tweet itu Haraldur Thorleifsson meminta kejelasan tentang status pekerjaannya.

Baca Juga: Proyek Tol Era Jokowi Potensi Rugikan Negara Rp4,5 Triliun, KPK Bongkar Masalah Tata Kelolanya, Ini Daftarnya

Thorleifsson, yang tinggal di Islandia, mencatat bahwa dia telah kehilangan akses ke komputer kerjanya beberapa hari yang lalu.

Tetapi departemen sumber daya manusia Twitter belum mengonfirmasi status pekerjaannya.

Elon Musk pun bertanya kepada Thorleifsson tentang perannya di perusahaan.

Baca Juga: Budidaya Ikan Lele Menguntungkan tapi Berpotensi Menimbulkan Masalah Bau? Simak Cara Mengatasinya!

Elon Musk menanggapi dengan mengkritik mantan karyawan tersebut, menyatakan bahwa pria itu tidak melakukan pekerjaannya dan menggunakan kecacatannya sebagai alasannya.

Dia menyebut, bahwa kecacatan Thorleifsson yang mengganggu pekerjaan, sehingga dirinya pantas di-PHK.

"Kenyataannya adalah bahwa orang ini tidak melakukan pekerjaan yang sebenarnya, diklaim sebagai alasannya bahwa dia memiliki kecacatan yang mencegahnya mengetik, namun secara bersamaan men-tweet. Saya tidak bisa mengatakan saya punya banyak hormat untuk itu," tulis Elon Musk di akun Twitter pribadinya, Selasa 7 Maret 2023.

Baca Juga: Terbukti Teribat Kasus Penganiayaan David hingga Berhenti Sekolah, Begini Nasib AG Sekarang

Setelah berita itu, Elon Musk memanggil Thorleifsson secara langsung.

"Lebih baik berbicara dengan orang daripada berkomunikasi melalui tweet," kata Elon Musk.

Musk kemudian meminta maaf kepada Thorleifsson atas kesalahpahaman itu.

Halaman:

Editor: Cun Cahya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X