Sahabat Polisi Putuskan Berdamai dengan Baim Wong dan Paula Terkait Kasus Prank KDRT

SUARAMERDEKA.COM - Kasus prank KDRT yang dilakukan oleh pasangan selebriti Baim Wong dan Paula Verhoeven akhirnya menemukan titik terang.

Mediasi antara oleh Baim Wong - Paula dengan pelapor membuahkan hasil yang melegakan.

Sahabat polisi sepakat untuk berdamai dengan Baim Paula.

“Kasusnya mereka berdua Baim Wong, telah terjadi kesepakatan untuk damai,” ujar Wicaksono salah satu sahabat polisi dilansir dari KH Infotainment.

Baca Juga: Mudah, Pemuda Ini Bagikan Tips Rahasia dan Ramuan Mujarab Bikin Perkutut Lokal Cepat Manggung dan Gacor

Wicaksono ungkapkan alasan utama Baim membuat konten prank KDRT ialah ingin membuktikan kepada masyarakat bahwa polisi Indonesia baik.

“Dibalik kontennya itu, ternyata bukan mau ngeprank,” jelasnya.

“Tapi tujuannya adalah untuk memberikan pembelajaran, edukasi kepada masyarakat bahwa polisi itu baik,” lanjutnya.

Ia juga menilai bahwa cara yang digunakan Baim tidak tepat karena membuat orang berasumsi buruk.

Baca Juga: Lama Bungkam, Nathalie Holscher Akhirnya Bongkar Alasannya Menikah dengan Sule hingga Berakhir: Cita-citaku...

Hal tersebut dibenarkan oleh Baim dengan mengaku salah serta meminta maaf kepada institusi kepolisian serta masyarakat karena membuat kegaduhan.

“Dari hal itu (kasus prank KDRT) ada hikmahnya, ada kesalahan saya juga. Saya juga meminta maaf kepada Kapolri, Kapolda, dan institusi kepolisian,” jelasnya.

Udin Wiyanto dan Mila selaku perwakilan dari sahabat polisi ungkapkan bahwa terjadi perseteruan antara personil kepolisian terkait kesepakatan berdamai.

“Mungkin 40 60 ya, jadi 60 setuju damai 40 tidak,” ujar Udin.

Baca Juga: Heboh Video Syur Diduga Rezky Aditya Viral di Media Sosial, Ramalan Artis Inisial ‘R’ Terbukti?