KENDAL, suaramerdeka.com - Janji DPRD Jateng untuk mendorong kesenian tradisional ternyata benar-benar terbukti.
Usai dialog Laras Budaya bersama DPRD Jateng di Desa Selokaton, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kendal, digelar pertunjukkan tari Kuda Lumping dan Barongan.
Kesenian dibawakan seniman-seniman muda dari Sanggar Budaya Wahyu Sido Asih Asuhan Masroh.
Penampilan anak muda yang lincah dengan membawakan tari Kuda Lumping dan Barongan ini masih mampu mencuri perhatian masyarakat Selokaton, Sukorejo, Kendal.
Baca Juga: Gaspol, Aglonema Dijamin Tumbuh Subur, Jangan Asal Gunakan Pot
Mereka berdesakan penuh antusias dan ramai-ramai mengabadikan gambar dengan mengambil foto melalui ponsel masing-masing.
Tari Kuda Lumping ini memiliki gerakan dan hentakan kaki yang lincah dan menarik yang diiringi gending-gending Jawa.
Penampilan tari-tarian tradisional ini didominasi seniman muda hingga anak- anak.
Bahkan semakin menambah semangat dengan lonjakan-lonjakan mereka yang mengagumkan hingga suasana semakin meriah, meski terik sinar matahari semakin panas.
Baca Juga: Silahkan Baca bagi yang belum Tahu, 4 Fakta Soal Rayap, No 3 Gak Nyangka
Artikel Terkait
Kesenian Jawa Purba, Identitas Baru Seni Budaya Kabupaten Purbalingga.
Perkuat Identitas Bangsa, FKF Jateng Tampilkan Beragam Kesenian Adat dan Budaya NTT
Lestarikan Budaya, Sejumlah Sanggar Kesenian Ramaikan Pentas Seni Kuda Kepang
Lembaga-lembaga Kesenian di Kabupaten Semarang Dapat Hibah Rp 11,25 Miliar
DPRD Jateng Ingin Kesenian Tradisional Dilestarikan Seniman Generasi Muda