Gumam Tak Lazim
Oleh: NWU Gabriel Genesis
Kehidupan ini mengalir hingga ke muara tujuan.
Melintasi lekuk-lekuk perbedaan yang meramaikan.
Namun bukan untuk mencari pemegang kebenaran.
Dan biarkan berjalan beriringan.
Kekuatan bukan jalan menuju ke surga,
dan mungkin tidak akan ditanyakan.
Penganut peradaban selalu menyembah kekuatan,
yang tak peduli akan hitam dan putih di dalamnya.
Perdebatan meruncing di antara perbedaan,
yang seakan memaksakan dan menabur hina.
Namun diri tak ingin memeras tinggi gumpalan,
yang melarung helai-helai sampai menjadi lapang.
Masa lampau akan melontarkan 'lain' dan lembek,
karena tak mirip penjerit yang gagah.
Menghindari adalah kenyamanan sikap,
dari akhir tak terduga dan sia-sia.
Masih ada harapan untuk berkata-kata,
kepada yang bertabur bunga-bunga mewangi,
segeralah beranjak sebelum marcapada menggelegak,
dan selanjutnya nyaman damai dari prahara.
Masa bodo
menang
sukses
seri.
Semarang, 12 Juli 2022
Artikel Terkait
Puisi Rock - Realita dan Melayang
Puisi Rock - Sebatas Seadanya
Puisi Rock - Catatan Sehari Seekor Kambing
Puisi Rock - Rumput dan Renta
Puisi Rock - Menunggu Waktu