Penari yang Dikendalikan Badarawuhi Akan Terlihat Cantik, Om Hao: Tapi Raganya Sakit hingga Kelelahan

- Senin, 30 Mei 2022 | 19:36 WIB
Ilustrasi; Penampakan wujud asli sosok Badarawuhi dalam KKN di Desa Penari. (Twitter/@MD Pictures)
Ilustrasi; Penampakan wujud asli sosok Badarawuhi dalam KKN di Desa Penari. (Twitter/@MD Pictures)

Suaramerdeka.com - Sosok Badarawuhi memang tak bisa dilepaskan dari kesuksesan film KKN di Desa Penari yang kini telah menembus lebih dari 8 juta penonton.

Kemungkinan besar Badarawuhi memang ‘eksis’ keberadaannya mengingat film KKN di Desa Penari memang diangkat dari kisah nyata.

Salah satu praktisi spiritual, Hari Hao atau yang akrab disapa Om Hao membahas lebih lanjut tentang Badarawuhi, seperti dikutip dikutip dari Youtube RCTI - INFOTAINMENT dan Kisah Tanah Jawa.

Wujud Badarawuhi digambarkan Om Hao sebagai wanita cantik berbadan ular yang mengenakan selendang.

Baca Juga: Tanggapi CPNS PPPK Resign karena Gaji Kecil, Tjahjo Kumolo: Nantinya Akan Diberi Sanksi Tegas dan Berat

Bahkan, Badarawuhi juga digambarkan sebagai penari, yang kerap merasuki jiwa sosok yang melakukan tarian yang magis.

Badarawuhi juga diyakini juga bertugas untuk menghibur ‘penjaga’ hutan lain.

Om Hao menuturkan, Badarawuhi kerap menari saat merasuk jiwa.

Pasalnya, Badarawuhi juga diduga memiliki tempat mandi untuk para penari sebelum mereka tampil, lalu disaksikan makhluk-makhluk astral yang ada di hutan.

Baca Juga: Bak Magnet Uang! Ini Dia 7 Zodiak yang Diramal Bisa Menarik Banyak Rezeki, Kamu Salah Satunya?

Menurut Om Hao, Badarawuhi yang merasuki badan seorang penari, membuat pemilik tubuh tersebut akan merasakan sakit hingga sangat kelelahan.

Bahkan, para penari yang sudah dirasuki Badarawuhi akan kesulitan mengulang tarian.

Bahkan, rasa sakit tersebut masih akan tetap terasa meski Badarawuhi sudah lepas dari tubuh penari.

Diketahui Badarawuhi sangat senang memikat laki-laki untuk dikawininya dan menghasilkan keturunan.

Baca Juga: Lirik dan Chord Lagu 'Wayahe Hiling', Kolaborasi Endank Soekamti dan Ndarboy Genk

Halaman:

Editor: Andika Primasiwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X