Tipuan Semata
Oleh: NWU Gabriel Genesis
Ketika pintu itu telah ditutup,
dan keramaian itu berlalu,
sinar sinar diredupkan,
telapak ini seakan ingin bertepuk tanpa henti.
Kejumawaan seharusnya pergi,
bukan menetap di dataran bukit,
yang selalu menabur polusi,
dan menjerit saat terhimpit.
Ternyata
terbaca
dugaan
hanya tipuan semata.
Semarang, 1 Desember 2022
Artikel Terkait
Puisi Rock - Rock Menggetarkan
Puisi Rock - 'Kaleng' Itu 4
Puisi Rock - Buku Itu
Puisi Rock - 'Kaleng' Itu 3
Puisi Rock - Nyanyian Sumbang Rama Rama