Parfi Dorong Penyempurnaan UU Perfilman, Gusti Randa: Kami Harap Ada Amandemen

- Kamis, 10 Maret 2022 | 12:55 WIB
Sekjen Parfi. (suaramerdeka.com / Setiady Dwi)
Sekjen Parfi. (suaramerdeka.com / Setiady Dwi)

BANDUNG, suaramerdeka.com - Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) mendorong penyempurnaan UU Perfilman sehingga industri tersebut bisa lebih responsif dalam menyikapi perubahan termasuk perkembangan teknologi digital.

"Kami harap ada amandemen," kata Sekjen Parfi, Gusti Randa di sela-sela rangkaian kegiatan HUT Ke-66 organisasi tersebut di Gedung Sate Bandung, Rabu 9 Maret 2022 malam.

Gusti Randa hadir bersama Ketum Parfi Alicia Djohar dan Waketum Paramitha Rusady.

Pihaknya menyoroti hal-hal dasar seperti makna film yang disebut sebagai karya seni budaya hingga perundangan tersebut yang berada di bawah kewenangan Kemendikbud Ristek.

Baca Juga: Airlangga Hartarto: Industri Jasa Keuangan di Jateng dan DIY Catatkan Hasil Positif

Tapi dalam kegiatannya, film lebih berada di bawah Kemenparekraf.

Menurut dia, batasan film tersebut dinilai tak lagi relevan dengan dinamika yang berkembang, terlebih dengan geliat teknologi digital yang pesat.

Kondisi itu memungkinkan semua orang bisa membuat film pada saat ini.

Dengan perubahan UU Perfilman tersebut, Gusti Randa menyebut bahwa pihaknya lebih menginginkan kehadiran produk film itu kemudian bisa dikapitalisasi untuk bagi kepentingan Indonesia.

Baca Juga: Gunakan Kereta Lapis Baja, Rusia Bantu Evakuasi 248 WNA yang Ingin Keluar dari Ukraina

Baginya, fleksibilitas dari kehadiran film harus bisa dioptimalkan.

Karena film bisa menjadi komoditas ekspor, jadi alat seni dan budaya, hingga alat pertahanan. Tinggal persoalannya, bagaimana kreativitas itu bisa berkembang.

"Jadi ini perlu duduk bareng semua elemen karena ada hal-hal yang harus diluruskan, dan dijelaskan, supaya lebih fokus lagi, termasuk persoalan nomenklatur itu," katanya sambil menyebut perlunya penguatan peran Badan Perfilman Indonesia (BPI) yang membawahi sekitar 56 organisasi perfilman.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemprov Jabar, Dewi Sartika berharap, lahirnya karya-karya film yang bisa memanfaatkan potensi daerah seperti pariwisata.

Baca Juga: Viral Pernikahan Beda Agama, Ini Kata Ustaz Buya Yahya

Halaman:

Editor: Andika Primasiwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X