SEMARANG, suaramerdeka.com - Sebanyak 42 anak dari 18 kota se-Indonesia menampilkan drama musikal virtual berjudul ''Musikal Gapai Bahagia'' yang semua produksinya dilakukan dari rumah.
Musikal Gapai Bahagia diproduksi oleh Karya Musik Indonesia dalam sebuah gerakan bernama ''Gerakan Aksi Cinta Indonesia''.
Kata ''aksi'' sendiri merupakan singkatan dari Ajang Kreasi Seni Inovatif.
Baca Juga: Manchester United Resmi Berhentikan Ole Gunnar Solskjaer Sebagai Manajer
ACI merupakan sebuah gerakan yang bertujuan mengajak anak-anak menemukan kembali identitas mereka sebagai orang Indonesia melalui seni inovatif termasuk di dalamnya, musik.
''Drama musikal ini dibuat untuk menginspirasi setiap penonton dan anak-anak khususnya, agar bisa terus belajar, berkarya, mau berbagi dan tetap bahagia dimanapun berada,'' ujar Maria Bernadine, Humas Gerakan ACI, hari ini.
Kegiatan yang didukung Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan BenihBaik.com ini dalam proses produksinya melibatkan sebuah orkestra ternama dari Rusia yaitu Moscow Bow Tie.
Baca Juga: Guns N Roses (3), Sukses yang Selalu Diwarnai Konflik Intern dalam Grup
Musikal yang ditayangkan tepat pada Hari Anak Internasional 20 November melalui zoom ini juga mendonasikan seluruh hasil penjualan tiket untuk membantu anak-anak penderita stunting di NTT melalui Yayasan Benih Baik.
Maria menambahkan, anak-anak yang berperan dalam Musikal Gapai Bahagia berusia 4-15 tahun yang terpilih melalui proses audisi lewat Instagram @ltmb_music dan @gapai.mimpimu.
Selama kurang lebih enam minggu mereka mendapatkan pelatihan berupa keterampilan dasar berakting oleh Helena Lorentia dan juga pendampingan vokal dari Josefina Setia Widanti.
Baca Juga: Kalah di Final, The Minions Harus Puas Tempati Runner-Up Indonesia Masters 2021
Tidak hanya berperan dalam musikal ini, anak-anak juga ikut terlibat dalam menyusun naskah, membuat ilustrasi background virtual dan menulis lirik lagu serta melodi.
Ada 10 buah lagu yang ditampilkan yakni Hari Bahagia, Jangan Menyerah, Bahagia, Menggapai Cita, Anjing dan Kucing, Waktu, Mentari, Bahasa Kasih, Lukisan Negeriku dan Dunia Indah.
''Kelancaran produksi tidak lepas dari peran orang tua yang ikut mendampingi dalam latihan, perekaman audio dan visual serta persiapan kostum.
Artikel Terkait
Setiap Episodenya jadi Trending di Twitter, Ini 3 Alasan Harus Nonton Drama Korea Happiness
Drama Musikal Anak Gandeng Orkestra Rusia, Penjualan Tiket untuk Bantu Penderita Stunting