MINGGU lalu telah dikisahkan terbentuknya grup Genesis yang berawal dari siswa sekolah Charterhouse School Inggris di tahun 1966. Awalnya mengusung nama Garden Wall, kemudian berubah menjadi Genesis tahun 1967. Seiring perjalanan waktu Genesis mengalami perubahan formasi. Termasuk merilis album-albumnya setiap tahun. Sukses Genesis pada masa vokalis dijabat Peter Gabriel adalah dari tahun 1971-1975. Akan tetapi kebersamaan itu harus berakhir ketika Gabriel memutuskan mundur dari Genesis di tahun 1975.
Baca juga: Genesis (1) - Berawal dari Band Anak Sekolah
Genesis (2), Formasi Terbaik Era Peter Gabriel
Pasca keluarnya Peter Gabriel, Genesis sempat mencari kandidat pengganti untuk vokalis baru. Audisi pun digelar, tetapi hasilnya nihil. Tiba-tiba Phil Collins dilirik oleh ketiga rekannya yang tersisa di Genesis. Phil bersedia mengikuti audisi, walau posisinya telah lima tahun menjadi drummer kadang membantu sektor vokal di Genesis.
Pada saat itu Genesis sudah menggarap materi musik dasar untuk album berikutnya, A Trick of The Tail (1976). Serta tinggal diisi vokal. Nah, posisi vokal utama ini yang tengah dicari.
Phil menjalani tes dan diminta membawakan lagu "Sqounk" yang mengandalkan teknik vokal maha sulit, lantaran harus menggapai nada-nada tinggi. Pada akhirnya Phil berhasil menjalani tes tersebut dan dinyatakan sebagai vokalis baru grup Genesis. Jadilah Phil di saat rekaman berfungsi ganda, sebagai vokalis dan drummer. Sedangkan untuk konser, Genesis harus merekut drummer tambahan ketika Phil harus tampil ke depan membawakan lagu-lagunya.
Bill Bruford (mantan drummer grup Yes dan saat itu berstatus sebagai drummer grup King Crimson) dipilih mengisi posisi drum sepanjang tour show Genesis untuk promosi album A Trick of The Tail sepanjang tahun 1976. Bill terkenal dengan ketukan yang kadang keluar dari alur musik Genesis, dan bahkan kerap menyisipkan bit-bit jazz rock dalam arransemen saat konser. Hal itu membuat Tony Banks merasa kurang sreg. Tetapi bagi Phil Collins justru sebaliknya.
Selain itu Bill lebih suka bermain assesoris drum berupa deretan perkusi seperti yang dia mainkan saat bersama King Crimson. Apa boleh buat, setelah tour promo album A Trick of The Tail berakhir, Bill keluar dari Genesis.
Pada masa ini Genesis kembali berkutat di studio, tetapi bukan di Inggris. Melainkan di negeri Belanda. Konon tarikan pajak yang tinggi, membuat mereka harus menyingkir sementara waktu dari tanah kelahiran, Inggris. Album Wind and Wuthering merupakan album berikutnya yang dirilis akhir tahun 1976. Album ini merupakan album studio terakhir Genesis dengan gitaris Steve Hackett.

Genesis kembali menggelar tour show dari akhir 1976 hingga 1977. Mereka kali ini menggamit mantan drummer Frank Zappa, dan Weather Report, Chester Thompson. Teknik pukulan Thompson justru lebih bisa menyatu dengan alur musik Genesis. Tony Banks yang memegang posisi sebagai leader grup pasca keluarnya Gabriel, merasa puas dengan bit-bit yang dimainkan Thompson. Begitu pula Phil Collins. Phil sendiri yang mengajak Chester menjadi drummer Genesis khusus untuk konser-konsernya, setelah Phil menyimak salah satu rekaman live milik Frank Zappa di mana Thompson terlibat sebagai drummer.
Salah satu rekaman show Genesis saat promo album Wind and Wuthering di bulan Februari 1977, tepatnya di kota Paris, Perancis, sempat didokumentasikan dalam album live ganda, Second Out. Saat mixing album Second Out di Inggris, Hackett tiba-tiba memutuskan untuk cabut dari Genesis. Hackett cabut karena lagu-lagu karyanya banyak ditolak oleh Tony Banks, serta dia ingin konsentrasi dengan solo albumnya. Sejak tahun 1975, Hackett sudah sukses merilis debut solo albumnya, Voyage to the Accolity yang melibatkan Mike Rutherford dan Phil Collins, tetapi Tony Banks tidak dilibatkannya. Keluarnya Hackett dari Genesis menandakan band ini masuk pada fase trio: Phil Collins, Mike Rutherford, dan Tony Banks.
Sebagai pengganti Hackett dan hanya untuk konser, Genesis mengajak gitaris asal Amerika, Daryl Stuermer. Teknik bermain Stuermer yang banyak dipengaruhi gaya permainan Eric Clapton dan Jeff Beck, menjadikannya cepat melebur dalam tatanan musik Genesis.
Pada tahun 1978, Genesis kembali merilis album sebagai penanda mereka telah berubah menjadi grup trio: ...And then There Were Three. Pada album ini, Genesis secara perlahan telah menanggalkan gaya musik art rock (progresif rock). Sejumlah lagu bahkan terdengar agak ngepop, seperti "Follow You Follow Me" atau "Many to Many". Lagu "Follow You Follow Me" yang liriknya ditulis Mike Rutherford dan diledek Tony Banks sebagai lagu kacangan, sontak menjadi hits.

Genesis kembali menggelar konsernya dengan formasi show terbaru: Phil Collins (lead vokal/drum), Chester Thompson (drum), Mike Rutherford (bas/gitar), Daryl Stuermer (gitar), dan Tony Banks (kibor). Show mereka hanya berlangsung sepanjang tahun 1978. Selanjutnya Genesis istirahat. Para personelnya sibuk dengan proyek solo albumnya. Tony Banks merilis debut solo albumnya, A Currious Feeling (1979), menyusul Mike Rutherford lewat solo album Small Creeps Day (1980). Sedangkan Phil Collins belum berniat merilis solo albumnya, dan dia lebih memilih rekaman bersama grup jazz rock, Brand X lewat album Product (1979).