Nomo Koeswoyo Meninggal Dunia, Pernah Saling Sindir dengan Tony Koeswoyo

- Kamis, 16 Maret 2023 | 10:55 WIB
Nomo Koeswoyo bersama No Koes di tahun 1973. (foto: spotify)
Nomo Koeswoyo bersama No Koes di tahun 1973. (foto: spotify)

SUARAMERDEKA.COM - Di dalam keluarga, hubungan kakak dan adik kadang diwarnai dengan pasang surut.

Akan hubungan yang pasang surut antara kakak dan adik itu tidak lantas menjadikan berkepanjangan.

Hal itu pernah dialami Nomo Koeswoyo dengan kakaknya Tony Koeswoyo.

Baca Juga: Cara Cerdas Mengatasi Tanaman Aglonema yang Kurang Maksimal Pertumbuhannya, Harus Ganti Ini...

Memasuki tahun 1970-an, Koes Plus yang digawangi kakak dan adik Nomo Koeswoyo, Tony Koeswoyo, Yon Koeswoyo, dan Yok Koeswoyo, serta Murry yang bukan dari keluarga Koeswoyo tengah berada di tengah kesuksesan.

Banyak sekali lagu lagu Koes Plus yang menjadi hits saat itu.

Sementara Nomo Koeswoyo saat itu di awal tahun 1970-an masih vakum dari dunia musik.

Baca Juga: Cukup Taburkan Ini, Media Tanam Tanaman Aglonema Bebas dari Serangan Semut, Cacing, dan Siput

Pada tahun 1973, Nomo Koeswoyo mendirikan grup No Koes yang beranggotakan: Pompy (organ), Bambang Karsono (gitar), Usman (gitar rhytm), Said (bas), Sofyan (drum).

Nomo Koeswoyo nggak asal pilih dalam formasi grup No Koes ini.

Setelah Koes Plus merilis hits Kapan Kapan dari album Koes Plus Volume 10 (1973), Nomo Koeswoyo bersama No Koes merilis hits 'Sok Tahu'.

Baca Juga: Jangan Takut Mengolah Media Tanam Bekas untuk Tanaman Aglonema, Begini Caranya...

Dikutip dari berbagai sumber, lagu 'Kapan Kapan' merupakan sindiran untuk Nomo Koeswoyo usai berpisah dari Koes Plus.

Kemudian lagu 'Sok Tahu' adalah balasan sindiran dari Nomo Koeswoyo untuk kakaknya, Tony Koeswoyo.

Sedemikian kreatifnya dua anak Koeswoyo ini, menyindir bukan dengan perang kata kata lewat omongan, tetapi justru lewat karya berupa lagu.

Halaman:

Editor: Nugroho Wahyu Utomo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X