SEMARANG, suaramerdeka.com - Komunitas Diajeng Semarang (KDS) menggelar perayaan hari jadinya yang keempat pada, Rabu (16/12) lalu. Pada tahun ini, komunitas yang berisi wanita pecinta pakaian adat kebaya sekota Semarang ini berfokus pada kampanye pelestarian lingkungan dengan membagikan 100 bibit pohon gratis.
“Kami punya kepedulian besar tidak hanya pada upaya pelestarian budaya saja tapi juga pada pelestarian lingkungan di mana kami tinggal,” kata Maya Diana Dewi selaku Founder KDS.
Maya menambahkan, sebagai bagian dari Kota Semarang, KDS juga memiliki tanggungjawab moral untuk menciptakan kota yang nyaman, salah satunya dari sisi lingkungan. “Untuk menanggulangi polusi udara diperlukan salah satunya dengan gerakan penghijauan. Juga makin melebarnya lahan kritis yang cenderung meningkat membuat kami para diajeng prihatin dan berniat untuk turut serta menjaga lingkungan di mana kami tinggal,” tambahnya.