Apakah Penderita HIV Langsung Mengalami AIDS? Berikut Fakta Keduanya yang Harus Dipahami

SUARAMERDEKA.COM – HIV dan AIDS tidak boleh disepelekan, apalagi dengan perkembangan zaman serta pergaulan yang semakin bebas.

Namun, sadarkah Anda jika HIV dan AIDS kerap disandingkan bersama? Lalu, apakah keduanya saling berkaitan?

Melansir dari laman website Alodokter, HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang merusak sistem kekebalan tubuh dengan menginfeksi dan menghancurkan sel CD4.

Baca Juga: Gempa Cianjur: Puluhan Karung Sayur Dikirimkan untuk Konsumsi Harian Para Korban

Jika semakin banyak sel CD4 yang hancur, daya tahan tubuh akan semakin melemah sehingga rentan diserang berbagai penyakit.

Sedangkan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) adalah stadium akhir dari infeksi HIV. Pada tahap ini, kemungkinan tubuh untuk melawan infeksi sudah hilang sepenuhnya.

Jadi, dapat dikatakan kedua masih saling berkaitan. Nah untuk lebih memperjelas, berikut empat fakta tentang HIV dan AIDS, dilansir dari Instagram Kementrian Kesehatan RI:

Baca Juga: 30 Kementerian BUMN Siap Buka Rekrutmen Besar-Besaran, Simak Syaratnya!

Fakta 1

Orang yang terinfeksi HIV tidak langsung mengalami AIDS.

Diperlukan waktu sekitar 5-10 tahun sejak infeksi HIV sampai pada stadium AIDS, terjadi apabila infeksi HIV tidak diobati dengan obat antiretroviral (ARV).

Fakta 2

Orang yang mengalami AIDS menjadi rentan terhadap infeksi oportunistik yang disebabkan oleh berbagai virus, bakteri, jamur, dan parasit.

Infeksi oportunistik dapat menyerang berbagai organ dan bisa berakibat fatal.

Baca Juga: Marvel Cinematic Universe (MCU) Keluarkan Trailer Terbaru Guardian Of The Galaxy Vol.3