suaramerdeka.com - Dunia diprediksi akan dihadapkan pada ancaman resesi ekonomi dan krisis pangan pada 2023.
Masa pulih perekonomian pasca Pandemi Covid -19, dan perang Ukraina -Rusia, dan inflasi menjadi penyebab.
Demi menghindari krisis pangan, kemandirian pangan harus dimulai sedari sekarang.
Baca Juga: Gebyar Alste Indonesia 2022 Berlangsung Meriah dengan 17 Agenda Kegiatan
Salah satunya dengan menyiapkan bahan bahan pangan, seperti gandum dan beras.
Selain itu juga ada jagung dan kentang juga bisa menjadi bahan pangan dengan karbohidrat mencukupi.
Salah satu yang bisa dilakukan yakni menyiapkan diri untuk menghadapi krisis pangan pada 2023.
Baca Juga: Update Harga Sembako Jawa Tengah 3 November 2022: Cabai Stagnan, Beras Naik Bervariasi
Caranya dengan menanam tanaman yang menghasilkan makanan pokok untuk sehari hari.
Namun juga ada sejumlah bahan pangan yang bisa menjadi alternatif pengganti nasi.
Paling penting, bisa ditanam di halaman rumah.
Sehingga hal itu bisa mendukung ketahanan pangan secara mandiri.
Baca Juga: 5 Pemain Kunci Timnas Argentina di Piala Dunia 2022
Apa saja tanaman itu? Dilansir dari laman alodokter dan berbagai sumber lainnya.
Artikel Terkait
Dorong Diversifikasi Pangan, Hendi Tanam 6.100 Pohon Sukun di Semarang
Kupas Tuntas Pohon Sukun: Pohon Keselamatan, Jadi Tetenger Kota Semarang hingga Dimitoskan Angker
Pabrik Corn Wet Milling di Pasuruan Jawa Timur Pasok Bahan Baku Pati Jagung dan Pemanis, Berapa Investasinya?
Duh, Begini Dampaknya Kalau Konsumsi Kentang Tiap Hari, Nyesel Banget Baru Tahu
Salah Sendiri kenapa Kulit Kentang Dibuang, Nyesel Banget Baru Tahu Manfaatnya bagi Tanaman
Pangdam IV/Diponegoro Tanam Jagung di Sumowono Kabupaten Semarang
Bukan Mistis, Ini 5 Manfaat Sukun di Pekarangan Rumah, Buah Anti Resesi, Salah Satunya Menurunkan Gula Darah
Ribuan Kilogram Bibit Jagung Hibrida Palsu Dimusnahkan Setelah Dilakukan Restorative Justice