Mitos atau Fakta, Gerhana Bulan Total dan Kaitannya dengan Ibu Hamil

SUARAMERDEKA.COM – Siap-siap! Fenomena gerhana bulan total terakhir di tahun 2022 akan terjadi pada Selasa, 8 November.

Banyak mitos menarik terkait gerhana bulan total yang dipercaya oleh masyarakat Indonesia. Salah satunya adalah mitos ibu hamil terhadap fenomena gerhana bulan total.

mitos menyebut, ada beberapa larangan untuk ibu hamil saat terjadi gerhana bulan total. Beberapa larangan ini ternyata telah dipercaya sejak dahulu kala.

Baca Juga: Himpun Dana di Pasar Modal Masih Tinggi, OJK: Tekanan Pasar Keuangan Global Mulai Berdampak

Sebelum mempercayai larangan – larangan tersebut, mari kita mengulik kebenaran di balik mitos – mitos gerhana bulan total untuk ibu hamil.

Banyak hal yang harus diperhatikan saat menjadi ibu hamil. Dimulai dari asupan makanan untuk si ibu, anjuran kesehatan selama masa mengandung, termasuk beberapa mitos yang harus dihindari. Semuanya adalah hal – hal yang harus diperhatikan untuk keselamatan si bayi.

Namun, perlu diingat bahwa beberapa mitos yang beredar di kalangan masyarakat belum terbukti secara ilmiah dan dapat dibuktikan kebenarannya.

Baca Juga: Patah Tumbuh Hilang Berganti, Rahasia Kulit Timun Bikin Tunas Anggrek Koleksimu Berbunga Lagi

Berikut beberapa mitos yang beredar di masyarakat tentang larangan untuk ibu hamil saat gerhana bulan total.

Tidak boleh memegang benda tajam saat gerhana

Mungkin beberapa ibu hamil sudah sering mendengar atau dilarang menggunakan benda tajam saat gerhana bulan. Namun benarkah mitos tersebut.

Menurut mitos, saat gerhana bulan berlangsung ibu hamil dilarang memegang benda tajam seperti pisau, gunting, atau jarum.

Sebenarnya tidak ada kaitannya ibu hamil dengan benda tajam atau kepercayaan tentang roh halus. Melainkan ini untuk keselamatan para ibu hamil agar lebih berhati – hati saat memegang benda tajam tersebut.

Baca Juga: Setelah 19 Tahun Akhirnya Terbongkar, Maia dan Pinkan Klarifikasi Pecahnya Ratu, Ternyata Ini Penyebabnya

Tidak boleh keluar rumah saat gerhana

Banyak mitos beredar mengatakan bahwa ibu hamil harus tinggal di rumah selama gerhana bulan berlangsung. Hal ini dilakukan agar bayi tidak memiliki tanda lahir di muka atau cacat wajah.