Pakai Pantyliner Tiap Hari Bisa Bikin Kanker? Cek Mitos atau Fakta

SUARAMERDEKA.COM - Pantyliner memang menjadi kebutuhan bagi banyak wanita. Beragam merek pantyliner sendiri kini mulai beredar di pasaran.

Pantyliner kini sudah dapat dikatakan menjadi kebutuhan bagi para wanita.

Pantyliner dapat menjadi penyelamat kala mengalami keputihan maupun dipakai pada periode akhir menstruasi.

Pantyliner merupakan produk kewanitaan yang berbentuk mirip pembalut tetapi ukurannya lebih kecil dan daya tampungnya lebih sedikit.

Namun, ada juga yang memakai pantyliner sebagai kebutuhan harian lantaran dianggap nyaman untuk beraktivitas sepanjang hari.

Baca Juga: 6 Karakter Orang Cerdas, Lirik Kehidupan Albert Einstein

Jarang diketahui, rupanya pemakaian pantyliner setiap hari tidaklah dianjurkan.

Hal ini karena pemakaian pantyliner setiap hari bisa memicu pertumbuhan jamur di area vagina yang lembap.

Jamur dan bakteri, terutama yang menyebabkan keputihan, bisa berkembang biak tak terkendali. Inilah mengapa keputihan menjadi tambah parah.

Tak hanya itu, pemakaian pantyliner bisa menghambat sirkulasi udara pada area vagina.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Siapa Kamu, Pribadi Paling Bodoh, Si Pemberontak atau Cinta Damai? Pilih Gambar Ini

Disarankan pada setiap wanita supaya mengganti pantyliner setiap 3-4 jam sekali. Hal tersebut dilakukan ketika keputihan yang keluar banyak atau sedang aktif.

Poin yang paling penting adalah menjaga kelembapan, sehingga tidak menimbulkan gangguan lainnya.

Pemakaian pantyliner setiap hari digadang-gadang dapat menimbulkan kanker.

Namun, faktanya tidaklah demikian. Memakai pantyliner setiap hari tidaklah bahaya, asalkan tetap menjaga kebersihannya.