SUARAMERDEKA.COM - Awal mula kutu putih besasal dari kawasan Amerika Selatan.
Pada sekitar awl tahun 1970-an hama kutu putih mulai menyebar ke kawasan Afrika.
Serta berkembang pesat menjadi hama penting yang menyerang kepada tanaman ubi kayu.
Baca Juga: Siap Sugih 7x Lipat, 6 Shio Ditimpa Rezeki Keberuntungan, Cuan Kekayaan Untuk Bangun Perumahan
Serangan hama Kutu Putih pada tanaman, biasanya terjadi pada musim kering dan menyebabkan terjadinya gagal panen.
Hama kutu putih atau hama kebul, menyerang hampir semua tanaman dengan cara menghisap cairan pada bagian daun dan pucuk tanaman.
Hal itu berakibat menimbulkan kerusakan seperti daun mengkerut, pucuknya mengerdil, dan mengangganggu pertumbuhan tanaman.
Biasanya, Kutu kebul atau Kutu Putih menyerang pada tanaman Cabai.
Sering juga ditemui, Kutu putih juga menyerang pada tanaman kubis, melon, kapas, wortel, ubi jalar, tomat, labu, mentimun, terong, okra, buncis dan kacang-kacangan, brokoli, kembang kol dan sayuran lainnya.
Jika menemui hama kutu putih pada tanaman kesayangan, jangan panik, ada banyak cara untuk mengusirnya dengan bahan seadanya yang ada dirumah.
Baca Juga: Terbaru! Ramalan Keuangan Aries, Gemini, Leo dan Cancer, 17 Oktober 2022
Kutu putih biasanya menyerang berbagai bagian pada suatu tanaman, yaitu pada bagian batang, bunga, buah, daun dan ranting.
Sedangkan kasus yang sering ditemui, bagian tanaman yang paling banyak diserang kutu putih adalah daun.
Bunga dan buah muda yang terserang kutu putih akan mengering dan gugur, sedangkan buah dewasa mengalami hambatan pertumbuhan sehingga berkerut dan masak sebelum waktunya.
Artikel Terkait
Mremo Rezeki Oktober, 7 Weton ini Mendapatkan Keberuntungan Kekayaan, Tak Terasa dapat Mobil Puluhan
Jangan Menyesal, Salah Sendiri Pilih Pasangan Zodiak ini
Terkena Hantam Rezeki, 6 Shio Diguyur Segarnya Cuan Keberuntungan, Dahaga Kekayaan Terpuaskan Hingga Tahunan
Masih Sering Kencing di Pohon, Iyuuuh, Nanti ada Yang Marah loh, Segera Dihindari Ya
Kakak Selamat Ya, 7 Weton ini Disambangi Rezeki Keberuntungan, Tambah Sugih Bondo, Uripe Mulyo Jarang Loro