SEMARANG, suaramerdeka.com - Kuliner Kauman di aloon-aloon Masjid Agung Semarang mulai ramai pengunjung.
Kuliner Kauman yang menyajikan berbagai macam makanan dan minuman tradisional itu dibuka setiap Jumat, Sabtu dan Minggu dari mulai pukul 16.00 hingga tengah malam.
Jika hendak berkunjung ke Kuliner Kauman jangan lupa mampir di stan kuliner Jamu Jun khas Semarangan.
Jamu Jun merupakan sejenis minuman berbahan dasar rempah yang dipadu dengan tepung beras.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Semarang 25 Juli 2022: Cerah Berawan Sepanjang Hari
Saat dicoba Jamu Jun rasanya berbeda karena lebih manis namun bisa menghangatkan tubuh.
"Jamu ini tak seperti umumnya jamu yang berasa pahit, Jamu Jun selain manis juga membuat orang ketagihan setelah mencicipinya," ujar seorang pengunjung, Kholid Mawardi.
Menurut pedagang Jamu Jun, Listyowati, Jamu Jun menjadi minuman khas Kota Semarang, sejak puluhan tahun yang lalu.
Namun bagi generasi sekarang jamu ini kurang familiar.
Baca Juga: Tren Kemenangan Manchester City Lanjut, Guardiola: Kami Akan Kembali ke Perfoma Terbaik
Bukan tidak bisa beli, tapi karena penjualnya yang makin langka ditemukan.
"Jamu ini dibuat dari campuran tepung beras dengan 12 macam rempah-rempah. Di antaranya adalah cengkeh, kayu manis, jahe, merica hitam, merica, dan kapulaga," ujarnya.
Uniknya saat mau disajikan jamu ini diberi topping bubuk merica dan bola rempah yang terbuat dari kelapa, jahe, merica, tepung dan rempah lainnya.
Pasalnya, minum Jamu Jun tak hanya menghangatkan badan, tapi juga sangat membantu meningkatkan imunitas tubuh.
Artikel Terkait
Pembukaan Kuliner Kauman Semarang Meriah, Wali Kota: Semoga Laris Manis, Harus Dijaga Baik-baik
Ribuan Warga Hadiri Pembukaan Kuliner Kauman Semarang, Siap Fasilitasi Pelaku UMKM
Duduk Santai Sambil Nikmati Lunpia Kuliner Kauman
Berburu Jamu Jun di Kuliner Kauman, Minuman Khas Pesisir
Wedang Rempah Kuliner Kauman Bantu Atasi Kecapekan dan Pegal