SEMARANG, suaramerdeka.com - Keselamatan berkendara atau safety riding harus menjadi pegangan utama dari anggota Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Kota Semarang.
Baik saat melakukan touring bersama HDCI ataupun secara pribadi.
Maka dari itu, HDCI Semarang terus melakukan pembinaan keselematan berkendara dengan menggelar refreshing safety riding di di Hotel Arrus Semarang, Sabtu 21 Mei 2022.
''Kegiatan ini agenda tahunan dari HDCI mulai dari tingkat pusat hingga kabupaten/kota. Tujuanya untuk refreshing (penyegaran) dan mengingatkan kembali pentingnya mengutamakan keselamatan berkendara. Apalagi, kendaraan yang digunakan berkapasitas mesin atau CC roda dua yang besar,'' tutur Ketua HDCI Semarang Dandan Febri Herdiana di sela-sela kegiatan.
Baca Juga: Ramalan Asmara Zodiak Hari Ini 22 Mei 2022: Aries-Gemini Memotivasi, Taurus Hindari Kesalahpahaman
''Pelatihan ini, anggota mendapat materi pentingnya safety riding, bagaimana berkendara roda dua dengan CC yang besar, dan ketrampilan. Motor besar atau Moge (Motor Gede) beda dengan kendaraan umumnya. Dilihat dari berat kendaraan dan cara manuver yang beda,'' jelas Dadan.
Sekjen Pengurus Pusat HDCI Husdi Karyono menekankan pentingnya pemahaman safety riding bagi anggota HDCI.
Tujuannya, agar lebih paham dalam mengendarai motor besar tertib aturan dalam berlalu lintas.
''Pelatihan ini menjadi syarat bagi terbitnya E KTA HDCI yang berlaku setiap tahun. Keanggotaan HDCI wajib nemiliki sertifikat safety riding yang dikeluarkan oleh pihak profesional dan Kabid Pelatihan PP HDCI serta Pengcab atau Pengda di masing-masing wilayah,'' ungkap Husdi.
Baca Juga: Hasil Liga Italia: Juventus Tutup Musim dengan Kekalahan 0-2 dari Fiorentina
Artikel Terkait
HDCI Resmikan Masjid dan Santuni 100 Anak Yatim
Meriahkan Halloween jadi Harley Quinn, Riasan Dian Sastro Bikin Netizen Gagal Fokus
Dandan Febri Herdiana Pimpin HDCI Kota Semarang, Siap Bersinergi dengan Stakeholder
Pengendara Harley Davidson yang Tewaskan Dua Anak Kembar Kini Ditahan
Pengendara Harley Davidson yang Tewaskan Anak Kembar Ditahan, Netizen : No Pict = Hoax