Harga Ramyeon Korea Naik 11,9 Persen, Ternyata Ini Sebabnya

SUARAMERDEKA.COM - Harga mie instan asal Korea atau biasa disebut ramyeon mengalami kenaikan harga rata-rata 11,9 persen dari biasanya.

Ramyeon adalah salah satu produk asal Korea yang hingga kini masih eksis di pasaran. Terlebih, mie tersebut sering dilihat dari drama Korea yang disukai banyak kalangan muda.

Karena banyaknya minat pembeli Ramyeon, banyak pasar di Indonesia yang menjual mie tersebut.

Baca Juga: Seleksi TKD BUMN 2022 via Online Mulai Besok 19 Mei 2022, Berikut Tata Cara Panduannya

Namun, harga ramyeon mengalami kenaikan dikarenakan kelangkaan minyak sawit di Korea Selatan.

Dilansir dari Korea Times, pada Agustus 2021, produk Ramyeon dari Ottogi menaikkan harga produk mereka rata-rata 11,9 persen. Ini merupakan pertama kalinya mereka menaikkan harga produknya.

Perusahaan Ottogi menyebut kenaikan biaya bahan baku seperti minyak sawit dan tepung terigu menjadi dasar di balik keputusan tersebut.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 29: Kesempatan Terima Gaji Rp30 Juta per Bulan, Berikut Syarat dan Cara Daftarnya