Bantu Pacu Pertumbuhan Ayam 2x Lebih Cepat, Berikut Tips Membuat Maggot Pakan Ayam Kampung yang Efisien

SUARAMERDEKA.COM - Ayam menjadi salah satu hewan unggas yang sangat popular dikembangkan di kalangan masyarakat.

Tak heran bila bisnis ayam dianggap menjadi salah satu bisnis yang menjanjikan.

Sebetulnya budidaya ayam secara intensif memiliki beberapa keuntungan diantaranya perputaran modal akan relatif cepat.

Pakan ayam memegang peranan penting dalam pertumbuhan ayam.

Baca Juga: Segera Bergabung, Kartu Prakerja Gelombang 50 Telah Dibuka, Perhatikan Syarat dan Cara Daftarnya

Namun, seringkali harga pakan yang tak menentu menjadi salah satu penghalang dalam budidaya ayam.

Sebenarnya, para peternak dapat memanfaatkan maggot sebagai pakan ayam yang bergizi dan kaya protein.

Maggot memiliki kandungan nutrisi tinggi baik protein, asam amino, asam lemak, serta mineral, dan ini berpotensi sebagai alternatif pakan ternak unggas.

Baca Juga: Siap-siap! THR PNS 2023 Bakal Segera Cair, Simak Bocoran Tanggal Pencairan Beserta Besarannya

Berdasarkan hasil kajian atau penelitian menggunakan analisa proksimat, maggot mengandung Protein Kasar (PK) dan lemak cukup tinggi.

Sebelum membahas lebih jauh, Maggot atau dikenal dengan maggot BSF (Black Soldier Fly) adalah larva atau belatung dari jenis lalat besar berwarna hitam yang terlihat seperti tawon, biasa disebut dengan larva lalat tentara hitam.

Siklus hidup lalat tentara hitam (BSF) cukup singkat yaitu berlangsung selama 40-43 hari.

Baca Juga: Sebut Barang Mewah Keluarganya KW, Gaya Hidup Anak Sekda Riau SF Hariyanto Dibongkar Netizen

Dilansir dari pakanpabrik.com, sebelum maggot BSF diberikan untuk pakan ayam petelur, sebaiknya diolah terlebih dahulu menjadi tepung maggot.

Kemudian bisa digunakan sebagai bahan baku pakan campuran ayam petelur dengan takaran sesuai dengan kebutuhan nutrisi ayam petelur.