Basa Basi Semu
Oleh: NWU Gabriel Genesis
Jiwa-jiwa telah menjelma bintang,
seluruh ruang telah terkatup meski cahaya berpendar,
tak ada suara ketika pintu diketuk,
hanya sayup-sayup riuh tawa merayakan pesta.
Terus menjulang dalam waktu,
meski kita sama-sama berotak batu.
Selanjutnya hanya melempar cela,
untuk mengeja seberapa cemar merajalela.