• img_title
Tutup Pencarian
    • img_title
    • HOME

    • News

      • Nasional

      • Mancanegara

      • Ekonomi dan Bisnis

      • Liputan Khusus

      • Lurah Hebat

      • Beranda Ulama

      • Opini

      • Pilkada

      • Parlemen

    • Bola

      • Indonesia

      • Inggris

      • Italia

      • Jerman

      • Spanyol

      • UEFA

      • Bola Dunia

    • Sport

      • Balap

      • Raket

      • Cabang Olahraga

      • motogp

      • formula 1

    • Otomotif

      • Mobil

      • Motor

    • Entertainment

      • Selebrita

      • Musik

      • Film

      • Seni dan Sastra

      • Event

    • Gaya Hidup

      • Kesehatan

      • Travel

      • Parenting

      • kuliner

      • Religi

      • Gadget dan Elektronik

      • Klub dan Komunitas

    • Regional

      • Semarang

      • Pantura

      • Solo

      • Banyumas

      • Muria

      • Kedu

    • E-PAPER

    • SMTV

    • Indeks

  • img_title
    Share :
    • Entertainment

    • Seni Dan Sastra

    • Detail

    • Cerbung - Sang Tandak (65)

    • Jumat, 4 Desember 2020 | 06:00 WIB
    • Penulis:
      • Prayitno

    Masih 21 September 1879. Jam baru menunjukkan pukul 20.00, tetapi Adjeng Taroe Resmi tak hanya sudah selesai mandi, juga telah rampung berdandan. Berungkali berdiri di depan cermin, seperti biasa dilakukan seusai berhias diri. Meski tak hendak keluar dari paviliun untuk menghirup udara malam di Aloen-aloen.

    Dipersiapkannya dua botol sampanye di atas meja kamar. Dua gelas sloki melengkapi. Tak lupa candu dalam wadah kayu sekepalan tangan, berikut tempayan dan satu pipa isap.

    Malam itu Adjeng tengah menunggu kedatangan suami. Raden Toemenggoeng Ario Soerio Poesponegoro yang siang tadi telah mendeklarasi, disaksikan penjabat Belanda yang bertugas di Prawoto serta tokoh pengikut ajaran Samin di Jongso, Desa Karangrowo serta Desa Larikrejo, tandak asal Soerakarta itu adalah istrinya. Di kompleks pendapa Kaboepaten Koedoes, hari ini Adjeng satu-satunya istri.

    ''Silakan masuk, Den Mas.''

    Tanpa harus mengetuk pintu, ndara bupati langsung disambut oleh satu-satunya penghuni paviliun yang tak lain adalah istri selir-nya. Adjeng memang sengaja tidak menutup secara penuh pintu kamar paviliun, sehingga yang datang belum sampai menginjak teras, bisa leluasa dilihatnya kedatangan bupati.

    ''Den Ayu apa akan pergi keluar dari kamar? Padahal sepulang dari kita berjalan-jalan, sebelum magrib tadi, saya sudah bilang akan mengajak ngobrol.''

    ''Tidak!''    

    ''Tetapi, Den Ayu kelihatannya sudah siap pergi. Berdandan lengkap seperti kalau akan keluar jalan-jalan?''

    ''Saya kira Den Mas keliru mengartikan. Saya berdandan untuk Den Mas, menepati janji untuk bertemu Den Mas.''

    Ndara bupati tersipu-sipu. Namun ia cepat-cepat melebur gengsinya, dangan mengalihkan pembicaraan.

    ''Bagaimana kesan Den Ayu saat kita berjalan-jalan seharian tadi?''

    ''Den Mas, mari kita minum dulu, untuk mengusir dingin malam.''

    Sambil tetap memang gelas sloki, Adjeng bangkit dari kursi yang terdapat di sebelah kanan meja berdaun marmer persegi delapan, dan mendekat ke ndara bupati. Duduk rapat pada sofa yang sama, yang terdapat di sebelah kiri meja, dengan bupati. Wewangian dari tubuh perempuan yang telah berumur 21 tahun itu pun semakin kuat mengusik hidung dan menerabas imajinasi ndara bupati.

    ''Semua tempat yang kita kunjungi tadi sangat indah, Den Mas. Saya sangat terkesan. Tetapi, rasa-rasanya, masih jauh lebih indah pada malam ini. Di kamar ini.''

    ''Maksud Den Ayu bagaimana?''

    ''Saya sangat bahagia. Karena malam ini bertemu dengan suami untuk pertama kali, di tempat yang pada tempatnya bagi suami-istri.''

    • Sebelumnya
    • Selanjutnya
    • 1
    • 2
    • 3
      • #Sang Tandak

      • #Cerbung

    Share :

    Berita Lainnya

    • img_title

      Seni dan Sastra

      26 Januari 2021 , 09:00 WIB

      Puisi Rock - Supasu

      Puisi Rock adalah karya sastra yang meluapkan kemarahan penulisnya.

    • img_title

      Seni dan Sastra

      25 Januari 2021 , 09:10 WIB

      Puisi Rock - Menyusuri Mimpi (Biahhh !!!)

      Puisi Rock adalah karya sastra yang meluapkan kemarahan penulisnya.

    • img_title

      Seni dan Sastra

      24 Januari 2021 , 09:00 WIB

      Puisi Rock - Membaca Perbedaan

      Puisi Rock adalah karya sastra yang meluapkan kemarahan penulisnya.

    • img_title

      Seni dan Sastra

      23 Januari 2021 , 10:15 WIB

      Resensi Buku “Di Tepi Serayu Aku Merindu”

      Buku ini menceritakan kisah tentang bagaimana perjuangan, harapan serta doa dari anak-anak serta suster yang ada di Panti Asuhan Bunda Serayu, Banyumas. Buku ini terbagi menjadi beberapa bagian, bagian pertama menceritakan tentang anak balita, bagian kedua adalah anak-anak usia SD, bagian ketiga anak-anak remaja (SMP) dan bagian terakhir dari anak-anak yang sudah SMK. Lembaran buku ini ditutup dengan karya-karya lukisan dari anak-anak panti.

    • img_title

      Seni dan Sastra

      23 Januari 2021 , 09:00 WIB

      Puisi Rock - Basa Basi Semu

      Puisi Rock adalah karya sastra yang meluapkan kemarahan penulisnya.

  • Pilihan Redaksi

    • img_title

      Selebrita

      Nita Thalia Heran Vicky Prasetyo Masih Mendekatinya Meski Jelang Menikah

    • img_title

      Seni dan Sastra

      Puisi Rock - Supasu

    • img_title

      Seni dan Sastra

      Puisi Rock - Menyusuri Mimpi (Biahhh !!!)

    • img_title

      Musik

      Slank (4), Menyebarkan Ajaran dan Manifesto

    • img_title

      Seni dan Sastra

      Puisi Rock - Membaca Perbedaan

    Topik Terkini

    • sastra
    • sang tandak
    • musik
    • vaksinasi
    • raffi ahmad

    E-Paper

    • image_title

      Baca Selengkapnya >>

    Stay Connected

    • 1,03 M
    • 343 K
    • 5,4 K
    • 1,5 K

    Terpopuler

    • img_title

      Musik

      Slank (4), Menyebarkan Ajaran dan Manifesto

    • img_title

      Selebrita

      Nita Thalia Heran Vicky Prasetyo Masih Mendekatinya Meski Jelang Menikah

    • img_title

      Seni dan Sastra

      Puisi Rock - Menyusuri Mimpi (Biahhh !!!)

    • img_title

      Seni dan Sastra

      Puisi Rock - Supasu

    img_title

    img_title

    Kuliner

    22 Januari 2021 , 20:05 WIB

    Sensasi Bebek Nasi Rempah Ala Bebek Maknyet

    Regional

    • img_title

      Semarang

      209 Nakes Belum Bisa Divaksin, Terkendala Kondisi Kesehatan

    • img_title

      Muria

      Pelanggan Jepara Terima Hadiah Indihome Miliarder

    • img_title

      Semarang

      Gus Yasin Apresiasi Perusahaan Peduli Difabel

    • img_title

      Semarang

      Ini Alasan Rumah Sakit Dilaporkan Soal Dugaan Malapratik

    • img_title

      Kedu

      Awan Panas Berkurang, Aktivitas Merapi Masih Tinggi

    • img_title

      Semarang

      Soal Dugaan Malapraktik, Ketua IDI Semarang: Jangan Berprasangka Dulu

    • img_title

      Semarang

      Kasus Pengadaan Lahan Bulog, Perantara Pembelian Tanah Jadi Tersangka

    • img_title

      Semarang

      Kondisi Unrealized Loss, BPJAMSOSTEK Pastikan Dana Peserta Aman dan Optimal

Ikuti kami di:
  • Peta Situs
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Info Karir

SUARAMERDEKA.com

©2019
| All Right Reserved
A Group Member of VIVAnetworks
  • Jagodangdut
  • 100kpj
  • Intipseleb
  • Viva
  • Vlix
  • Sahijab
  • Suaramerdeka
  • TvOne
  • Onepride
  • Oneprix