Nasional
5 Maret 2021 , 01:30 WIB
Kekerasan Meningkat, Sehari 38 Pendemo Tewas
YANGON - Demonstransi menentang kudeta militer di Myanmar terus berlanjut meski aparat semakin represif. Sebanyak 38 orang dilaporkan tewas ditembak saat berdemo pada Rabu (3/3). Ini merupakan hari paling berdarah sejak aksi demo berlangsung pada 1 Februari lalu. Kepala Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa, Michelle Bachelet, meminta pasukan keamanan untuk menghentikan apa yang dia sebut sebagai ”tindakan keras kejam terhadap pengunjuk rasa damai”.