SUARAMERDEKA.COM - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan, pemulihan ekonomi nasional terus berlanjut.
Menurutnya, pondasi perekonomian Indonesia masih kuat.
Pemerintah memperkirakan pertumbuhan ekonomi akan mencapai 5,3 persen year on year (yoy).
"Konsumsi, investasi, dan ekspor menggerakkan perekonomian nasional,” ujar Ketum Golkar itu.
Baca Juga: Josss Gandos! Cuma dengan HP Android Bisa Menonton Siaran TV Digital Tanpa Set Top Box
Direktur Eksekutif Segara Institute Piter Abdullah Redjalam menilai angka tersebut sebagai angka yang realistis meski di tengah ketidakpastian dan ancaman krisis global.
Menurutnya, perbedaan ekonomi Indonesia dengan ekonomi negara lain adalah dukungan konsumsi domestik.
"Menurut saya realistis. Karena memang kondisi Indonesia berbeda dengan kondisi global," terangnya.
Piter memproyeksikan ekonomi Indonesia tumbuh pada rentang 4,8-5,3 persen.
Baca Juga: Kecilll! Cukup dengan Modal Uang Maksimal Rp 400.000, Set Top Box Sudah Ada di Tangan
Oleh sebab itu, menurutnya angka 5,3 persen adalah angka optimistis, meski tetap realistis.
"Saya memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2023 ada di kisaran 4,8-5,3 persen. Jadi kalau pemerintah memproyeksikan 5,3 persen itu adalah angka optimis tetapi masih realistis," tegasnya.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) konsumsi rumah tangga masih menjadi penopang utama komponen PDB dari sisi pengeluaran.
Konsumsi domestik berkontribusi 50,38 persen terhadap PDB Kuartal III 2022.
Baca Juga: Selekasnya! Hubungi WhatsApp Nomor Ini, untuk Pesan Set Top Box Gratis, Rugi Kalau Kehabisan
Artikel Terkait
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2023 Tumbuh Eskpansi di Angka 4,5 - 5 Persen, Penyebabnya Tekanan Ekonomi Global
Jateng Optimistis: Proyek Strategis Nasional Pacu Pertumbuhan Ekonomi Jateng
Jateng Optimistis: BUMDes Kunci Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Desa
Mandiri Investment Forum 2023 Bantu Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi
Tingkat Pengangguran dan Kemiskinan Turun, Pemerintah Optimis Pertumbuhan Ekonomi Capai 5,3 Persen