SEMARANG, suaramerdeka.com - Sejarah dan peradaban transportasi di Indonesia ditandai dengan hadirnya Kereta Cepat Jakarta Bandung.
Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung harus selesai, sehingga dapat memberikan manfaat.
Bisa dibilang Kereta Cepat adalah masa depan transportasi di Indonesia, meski menuai kontroversi.
"Apalagi pembangunan Kereta Cepat Jakarta Bandung yang prosesnya begitu cepat tanpa perencanaan yang matang. Tentunya pasti akan semakin memperuncing perdebatan itu," kata Djoko Setijowarno, Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata.
Biaya proyek menjadi Rp 114,24 triliun atau membengkak Rp 27,09 triliun.
Agar tidak terlalu besar pembengkakan, perlu upaya untuk menguranginya.
Baca Juga: Lewati Thierry Henry, Olivier Giroud Resmi Jadi Top Skorer Timnas Prancis
Misalnya penggunaan SDM dapat menggunakan SDM PT KAI yang sudah ada.
"Namun masih perlu dilakukan pelatihan khusus menyangkut operasional dan perawatan kereta cepat," kata dia.
Artikel Terkait
Komisi V DPR Menilai Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung bukan Prioritas, Pemerintah Diminta Menunda
Kereta Cepat Jakarta-Bandung Baru Resmi Beroperasi Juni Tahun Depan
Gegara Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Perlintasan Sebidang Segera Tamat
Kunjungi Stasiun Tegalluar, Presiden Sebut Pembangunan Kereta Cepat Sesuai Jadwal
Berapa Tarif Naik Kereta Cepat Jakarta - Bandung? Berikut Rincian Harga Tiket Lengkapnya