Baca Juga: Gempa Bumi dengan Magnitudo 5,6 Guncang Cianjur, Terasa hingga Ibu Kota Jakarta
“Kami meminta maaf atas kegagalan kami dalam memprediksi dan mengantisipasi situasi ekonomi yang berkembang cepat,” ujar CEO Ruangguru, Belva Devara.
2. GoTo
Hasil merger antara 2 perusahaan teknologi raksasa yakni Gojek dan Tokopedia (GoTo) nyatanya tak membuatnya aman dari goncangan ekonomi global.
GoTo mengeluarkan kebijakan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 1.300 karyawan atau 12% dari total karyawan.
Pengumuman PHK 1.300 karyawan GoTo disampaikan pada Jumat, 18 November 2022 lalu.
Menurut CEO Grup GoTo Andre Soelistyo, PHK dilakukan sebagai salah satu langkah strategis dalam mendorong percepatan kemandirian finansial.
Baca Juga: Ati-Ati Kejebak Teman Kencan Open BO, 6 Aplikasi Kencan Online Ini Marak Praktik Prostitusi
“Di tengah kondisi ekonomi global yang semakin penuh tantangan, GoTo harus fokus pada hal-hal yang berada dalam kendali perusahaan. Hal ini termasuk mengambil keputusan sulit untuk melakukan perampingan karyawan sejumlah 1.300 orang atau sekitar 12 perusahaan dari total karyawan tetap Grup GoTo,” ujar Andre dalam pernyataan resmi perusahaan.
3. Shopee Indonesia
Artikel Terkait
Viral, Curhatan Karyawan Shopee yang Terkena Dampak Gelombang Besar PHK
Bikin Ketar Ketir Ribuan Karyawan Twitter, Elon Musk Umumkan PHK Massal Hari Jumat Ini
Meta PHK 11.000 Karyawan, Mark Zuckerberg: Ini Berat bagi Semua Orang, Saya Minta Maaf...
Ikuti Twitter, Induk Facebok Meta Lakukan PHK terhadap 11.000 Karyawannya
Imbas PHK Ribuan Karyawan Twitter, Kini Elon Musk Menyesal: Saya Minta Maaf