Pertama Kali Salurkan Gas Bumi ke WK Rokan, PGN Siap Dukung Ketahanan Energi

- Sabtu, 15 Oktober 2022 | 09:33 WIB
Pekerja subholding gas  Pertamina sedang mengecek instalasi. (foto dokumentasi PGN).
Pekerja subholding gas Pertamina sedang mengecek instalasi. (foto dokumentasi PGN).

JAKARTA, suaramerdeka.com - Subholding gas Pertamina pertama kalinya menyalurkan gas bumi ke Pertamina Hulu Rokan (PHR) selaku operator Wilayah Kerja Rokan.

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Heru Setiawan mengatakan penyaluran gas ke PHR ini tentunya tidak lepas dari dukungan dari stakeholder terkait yang sudah mendukung.

Yaitu SKK Migas, PHR, Pertamina, PLN, Medco Energy (MEPG), Transportasi Gas Indonesia (TGI) dan pihak-pihak lainnya.

Baca Juga: Bongkar Jaringan Narkoba hingga Tertangkapnya Irjen Teddy Minahasa, Bukti 44 Gram Sabu Jadi Awal

“Penyaluran gas bumi ke WK Rokan menjadi sinergi antara subholding gas dan subholding Upstream di Pertamina Group dan juga sinergi dengan PLN dalam lingkup BUMN untuk menjaga ketahanan produksi energi dalam negeri pasca alih kelola WK Rokan," katanya dalam keterangan tertulisnya, Jumat 14 Oktober 2022.

Heru menambahkan keberhasilaan dalam mempertahankan kinerja produksi menjadikan Blok Rokan dapat berkontribusi 24 persen produksi minyak nasional.

Baca Juga: Resmi Ganti Nama jadi Microsoft 365, Adanya Penyesuaian Tarif Berikut Ini

Heru melanjutkan penyaluran gas bumi ini juga dalam rangka menjaga kemampuan produksi di WK Rokan diharapkan dapat membantu memenuhi target pemerintah 1 juta BOPD dan 12 BSCFD pada tahun 2030.

"Sinergi antara PGN dan PHR ini juga bagian dari dampak positif dari transformasi Holding Migas yang menciptakan infrastruktur yang terintegrasi dan mempercepat pertumbuhan volume untuk mewujudkan kemandirian energi nasional,"ujarnya.

Penyaluran gas ini akan berlangsung selama periode Turn Around Pemasok Gas PHE Jambi Merang dengan volume total 890 BBTU pada 11-20 Oktober 2022.

Baca Juga: Rizky Billar Dibebaskan, Ternyata Ini Alasan Subjektif dari Polisi

Penyaluran gas dengan sumber LNG Domestik melalui optimasi FSRU Lampung ini akan membantu proses Lifting Minyak Bumi oleh PHR.

Selama periode pemasok gas PHE JM tidak dapat memasok gas selama pemeliharaan berkala atau Turn Around (TAR).***

Editor: Cun Cahya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X